Tawuran di Kota Jambi
Pelaku Utama Masih Diburu, Polisi Tangkap 5 Orang yang Terlibat Tawuran dan Sebabkan Korban Jiwa
Lima orang dari kelompok berandalan bermotor atau gengster ditangkap Satreskrim Polresta Jambi dalam aksi tawuran di Kota Jambi.
Penulis: Rifani Halim | Editor: Darwin Sijabat
JAMBI, TRIBUN - Lima orang dari kelompok berandalan bermotor atau gengster ditangkap Satreskrim Polresta Jambi karena diduga melakukan kekerasan dengan senjata tajam hingga menyebabkan Sigit (21) meninggal dunia.
Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Mahara Tua Siregar tidak mengungkapkan identitas kelima orang itu secara rinci.
Namun yang jelas kelima anak di bawah umur itu terlibat dalam tawuran yang menyebabkan satu orang meninggal dunia.
Saat ini kata dia, status perkara telah naik ke tahap penyidikan.
"Untuk tersangka sudah kita amankan 5 orang, nanti untuk resminya kami akan lakukan press release," ujarnya, Selasa (24/9).
Menurutnya, kelima pelaku tersebut sebagian masih berstatus pelajar di berbagai sekolah di kota Jambi, para pelaku masih dibawah umur.
Dia menyebut, kelima orang yang ditahan itu terlibat dalam rangkaian tawuran bersenjata tajam hingga menyebabkan satu orang dari kelompok gengster lain meninggal dunia akibat bacokan senjata tajam.
Baca juga: Tawuran Memakan Korban di Jambi Timur, Polresta jambi Tangkap 5 Pelaku
Baca juga: 7 Remaja yang Ditemukan Tewas di Kali Bekasi Disebut Hindari Patroli Polisi saat Akan Tawuran
"Untuk pelaku utama masih dicari. Ini kelompok gengster sama gengster, yang terjadi di kecamatan Jambi Timur," ujarnya.
Seperti diketahui. Masgit alias Sigit (21) warga RT 14 Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Pall Merah, Kota Jambi meninggal dunia karena luka sabetan senjata tajam, diduga saat tawuran antara gengster.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu 14 September 2024 malam.
Wakasat Reskrim Polresta Jambi AKP Ilham mengatakan, peristiwa tawuran di kawasan Talang Bakung menyebabkan satu orang dari kelompok gengster meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sigit sebelum meninggal dunia masih sempat menggunakan sepada motor seorang diri ke rumah sakit untuk meminta pertolongan dari tim medis.
"Sesuai kronologi, dia masih bisa bawa motor sendiri ke rumah sakit meninggal karena kehabisan cairan," kata Ilham, Selasa (17/9).
Menurut Ilham, korban mengalami luka serius dibagian punggung dan leher karena luka sabetan sebanyak 4 luka bacok.
Baca juga: Viral Tawuran di Talang Bakung Jambi: Satu Tewas, Satu Terluka Berat
Satreskrim Polresta Jambi telah mengambil beberapa keterangan dari masyarakat sekitar kejadian.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.