Kadin Arsjad Rasjid vs Anindya Bakrie Memanas, Kadin Provinsi Jambi Beri Ultimatum Keras

Oesman menjelaskan Arsjad Rasjid, Ketua Kadin Indonesia, selama menjabat sebagai ketua tidak melakukan pelanggaran, baik pelanggaran prinsip atas

Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi / M Yon Rinaldi
Oesman Sulaiman, Ketua Kadin Provinsi Jambi 

Oesman menjelaskan Arsjad Rasjid, Ketua Kadin Indonesia, selama menjabat sebagai ketua tidak melakukan pelanggaran, baik pelanggaran prinsip atas AD/ART maupun penyelewengan keuangan 
dan perbendaharaan administrasi.

Selain itu, menurut Oesman, Arsjad Rasjid juga menjalankan fungsinya sebagai ketua dengan baik, sehingga ketentuan-ketentuan AD/ART dan keputusan munas terlaksana sebagaimana mestinya.

Makin cacatnya munaslub kadin ini menurut Oesman kerana tidak sesuai dengan AD/ART.

Dijelaskan Oesman berdasarkan AD/ART munaslub bisa dilaksanakan jika mendapatkan persetujuan dari 50 persen plus satu dari setiap provinsi di Indonesia.

Sedangkan yang setuju munaslub tidak sampai 50 persen.

"Kita ada 34 provinsi, 21 tidak setuju, satu abstain dan sisanya mendukung," jelasnya.

Oesman memaparkan 21 provinsi yang menolak Munaslub tersebut adalah Papua, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Jambi, Bengkulu, Kalsel, Kaltim, Sultra, Papua Barat, Papua Barat Daya, Kalbar, Jateng, Jawa Barat, Jatim, DKI, Riau , NTT,Sulteng, DIY dan Sulut.

Dalam kesempatan ini, Oesman mengatakan munaslub bukankah tradisi kadin, untuk itu ia tidak mengikuti Munaslub tersebut.

Untuk itu, ia tidak mengetahui apa keputusan dari munaslub yang dilakukan siang tadi. Namun menurutnya keputusan yang keluar dari munaslub siang tadi merupakan keputusan Abal-abal.

"Sampai saat ini saya belum menerima keputusan, dan menurut saya keputusan yang di hasilkan itu abal abal," pungkasnya.

Kadin Provinsi Jambi menolak munaslub yang diadakan. 

Namun, ada yang mengaku perwakilan dari Kadin Provinsi Jambi datang ke Munaslub tersebut.

Oesman Sulaiman mengonfirmasi memang benar ada yang mengaku sebagai perwakilan Kadin Provinsi  Jambi ikut munaslub.

"Ada yang datang ke munaslub dan mengaku dari kadin Provinsi Jambi," ujarnya.

Oesman memastikan kadin Jambi menolak Munaslub tersebut dan tidak pernah mengirimkan perwakilan untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved