Berita Jambi
Viral Pemuda Asal Jambi Naik Motor Supra X dari Jambi ke Lombok selama 2 Bulan
Viral di media sosial, pemuda asal Jambi naik motor Supra X 125 CC dari Kota Jambi ke Lombok selama 2 bulan. Begini kisah perjalanannya.
Penulis: Rohmayana | Editor: Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM- Viral di media sosial, pemuda asal Jambi naik motor dari Kota Jambi ke Lombok.
Ia naik motor Supra X 125 CC untuk menempuh perjalanannya dari Jambi ke Lombok.
Ternyata Diki Ramadhan tak hanya sekadar menuju ke Lombok.
Tapi pria asal Jambi itu juga mengenang momen berharga itu dengan melewati beberapa daerah mulai dari Jakarta, Sukabumi, Yogyakarta, Situbondo, Bali, hingga sampai ke Lombok.
Untuk sampai ke Lombok, Diki Ramadhan membutuhkan waktu hingga 2 bulan lamanya.
Kini pria yang berprofesi sebagai konten kreator itu sudah dalam perjalanan pulang menuju ke Kota Jambi.
“Kurang lebih 60 hari saya di perjalanan karena saya juga mengeksplor daerah-daerah menarik yang bisa dijadikan konten,” kata Diki.
Meski menghabiskan waktu hingga 2 bulan, namun Diki tidak menyesal pakai motor ke Lombok.
Ia melihat Lombok benar-benar epic sebagai tempat wisata yang indah di Indonesia.
Diki Ramadhan juga disambut dengan sangat baik oleh warga sekitar di Lombok.
Baca juga: Gerindra Tebo Segera Pecat Taufiq Akibat Berseberangan dengan Pilihan Partai di Pilkada
Baca juga: Pemkot Jambi Miliki Lahan untuk TPU di Bagan Pete
Meskipun ia tak pernah mengenal masyarakat di Lombok.
“Warga disana menyambut saya dengan baik dari mulai nggak kenal sampai kenal dekat pokoknya, orang Lombok baik-baik banget,” katanya.
Bahkan Diki sampai menangis saat meninggalkan pulau Lombok dan masyarakat sekitar.
“Saya sampai nangis pas ninggalin Pulau Lombok kemarin sangking mengesankannya,” katanya.
Sebagai konten kreator dan belum menikah, Diki Ramadhan memang masih banyak memiliki waktu untuk mengeskplor wilayah di Indonesia.
Sehingga ia bisa mengatur sendiri jadwal keberangkatannya, dan cara dia bekerja meski dalam perjalanan.
Selama di perjalanan Diki juga masih menerima job untuk membuat foto dan video di daerah-daerah tertentu.
“Jadi perjalanan bukan sekadar jalan-jalan aja, tapi bagaimana caranya bisa surfaif di tempat orang, bisa bertahan hidup, dan menambah relasi-relasi baru di setiap daerah,” katanya.

Diki tak menapik bahwa dirinya mengalami hal sulit selama perjalanan.
Hal sulit yang dialaminya adalah cara mengatur waktu agar tetap bisa membuat konten saat dalam perjalanan.
Karena Diki Ramadhan tak mau hanya sekadar membuat konten biasa, melainkan membuat video yang menarik menggunakan drone dan kamera.
Terutama saat pengambilann shoot di jalan, dimana Diki harus menekan gas motor sambil mengatur arah drone di waktu yang bersamaan.
“Tapi puas banget sama hasilnya,” katanya.
Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News
Satresnarkoba Polresta Jambi Tangkap WN, Amankan 7 Paket Sabu dari Kotak Rokok hingga Lipatan Baju |
![]() |
---|
Terminal Rawasari Jambi Kini Hidup Kembali, Jadi Pusat Festival dan Kegiatan Warga |
![]() |
---|
Bandel PKL di Jalan Orang Kayo Pingai Jambi Nekat Berjualan Meski Sudah Ditertibkan |
![]() |
---|
Trans Bahagia Jadi Sarana Edukasi Anak TK di Kota Jambi |
![]() |
---|
Gubernur Jambi Terima BAZNAS Awards 2025, Komitmen Tingkatkan Pengelolaan Zakat Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.