Sopir Travel Tewas

Sopir Travel Fortuner Asal Jambi Tewas dengan Wajah Dibakar di Bayung Lincir, Tangan Matnur Diikat

Jenazah sopir travel Matnur dalam kondisi tangan dan kaki diikat pakai lakban, sementara kepalanya gosong diduga karena dibakar.

|
Penulis: Sopianto | Editor: Duanto AS
ISTIMEWA
Matnur, sopir travel asal Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjab Barat, Jambi, yang ditemukan tewas di Desa Telang, Bayung Lincir, Sumatera Selatan. 

Sementara itu, teman korban, Anjas yang sebelumnya berprofesi sebagai sopir travel, menyebutkan korban diketahui menjemput penumpang dari pelabuhan menggunakan Kapal Roro tujuan Kuala Tungkal-Batam. 

Menurut informasi dari teman di sana, penumpang tersebut masih gelap alias belum tahu tujuannya ke mana.

"Dari teman-teman yang ada di sana, pelaku dicurigai tidak menginap di situ (pelabuhan), kemudian langsung menuju kota Kuala Tungkal. Sampai di sana bertemu semacam calo travel dan langsung ngomong mau ke Jambi," ujar Anjas.

Dari calo travel di sana karena mereka tahu jadwal siapa yang berangkat ke Jambi, kemudian disambungkan langsung antara sopir dan penumpang.

"Jadi antara korban dan sopir kontakan sendiri dan berangkat pukul 06.00 WIB tujuan Jambi kota dengan membawa tiga orang,"

"Dalam perjalanan, dapat penumpang satu anak pesantren, jadi mereka berempat. Sampai di Jambi, para pelaku ini, dari keterangan polisi, mereka mau turun ke Telanai, dan tidak jadi mau ke Thehok karena ada langganan ke Thehok untuk menjemput barang untuk dibawa ke Tungkal," ujarnya.

Kemudian, para pelaku bilang, antar dulu anak ini yang turun ke pesantren.

Setelah menurunkan anak itu, di sanalah hilang kontak.  

"Dari sana mulai putus kontak dari keterangan anak pesantren, korban membawa Fortuner 2012 warna putih,"ujarnya. 

Korban ini memang rumahnya di Kuala Tungkal dan memang bawa mobil travel dan bawa mobil sendiri. Tujuanny Jambi-Kuala Tungkal. 

"Biasanya korban ini pukul 5 sore sudah sampai ke rumah. Dari 11 siang hilang kontak dari hari Senin. Korban ini keseharianya baik dan dikenal tidak ada masalah, memang nasib berkata lain kita tidak ada yang tahu," tutur Anjas. (ian)

Baca juga: Ilegal Drilling di Batanghari Jambi Masih Beraktivitas? Terjadi Kebakaran Dini Hari

Baca juga: Melanggar Rute Operasional, Ditlantas Polda Jambi Amankan 28 Truk Batubara 

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved