Tanah 3/4 Meter Persegi Kena Proyek Tol, Heru Senyum Cuma Dapat Ganti Rp 5 Juta

Heru tersenyum, tanah 75 Cm x 1 M atau seluas 0,75 meter persegi miliknya diganti uang Rp5 juta karena terdampak proyek Tol Yogyakarta-Solo.

Editor: Duanto AS
KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA
Salah satu anggota keluarga pemilik tanah, Heru Pramudia Wardana (50) saat menceritakan tanah terdampak tol milik keluarganya, Selasa (3/9/2024)  

Proyek nasional underpass atau bisa juga overpass tersebut akan dimulai pengerjaannya pada tahun 2025.

Proyek infrastruktur utama ini akan didanai APBN.

APBD Pemkot Surabaya bertanggung jawab atas pembebasan lahan.

Untuk membebaskan lahan puluhan rumah di kampung Bundaran Dolog ini, Pemkot Surabaya sudah menganggarkan Rp80 miliar.

Saat ini proses pembebasan terus berlangsung.

Bahkan enam rumah sudah tuntas pembebasan lahan hingga pengosongan rumah.

Mereka juga sudah menyerahkan kunci rumah kepada Pemkot Surabaya sebagai tanda pengosongan rumah.

Bahkan terkini sudah ada sembilan rumah yang dibebaskan.

Sementara sisanya akan berangsur dituntaskan.

Namun masih ada 11 rumah yang saat ini terkendala sengketa.

Dari total 26 rumah yang ada di kampung tengah kota Surabaya itu, enam  di antaranya sudah mengosongkan rumah mereka.

Bertahap hingga Agustus 2024 besok, proses pengosongan rumah akan dituntaskan.

Kabid Pengadaan Tanah dan Penyelenggaraan Prasarana Sarana Utilitas Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan Surabaya, Farhan Sanjaya, memastikan akan terus menuntaskan pembebasan lahan di kampung Bundaran Dolog.

Mekanisme pengosongan rumah tersebut setelah pemilik menerima ganti rugi.

Warga tidak perlu membongkar rumah dan cukup menyerahkan kunci kepada pihak Pemkot Surabaya.

"Sudah lima warga menyerahkan kunci kepada kami," kata Farhan.

Khusus untuk 11 warga yang masih terlibat sengketa, Farhan menegaskan akan mengikuti prosedur hukum.

Nanti juga akan ada mekanisme konsinyasi.

Lahan warga di Bundaran Dolog dihargai sekitar Rp11 juta per meter.

Pemkot membebaskan lahan sesuai nilai appraisal.  (tribun jatim)

Baca juga: Stadion Sinigaglia Rampung, Como 1907 Akhirnya Punya Kandang Sendiri

Baca juga: 4 Pelaku Perkosaan dan Pembunuhan Siswi SMP di Palembang Nonton Kuda Lumping Usai Tinggalkan Korban

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved