Anggota DPRD Tebo Aniaya Security Perusahaan Sawit, Polisi Sebut Kasus Masuk Tahap Penyidikan

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Seorang anggota DPRD Kabupaten Tebo diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang security perusahaan sawit di Rimbo Ilir, Kabupaten Tebo, Jambi, beberapa waktu lalu.

Menurut informasi yang dihimpun Tribun Jambi, pelaku berinisial KR melakukan penganiayaan karena tidak terima buah sawit miliknya dikembalikan oleh karyawan karena dianggap masih mentah. 

KR langsung menelepon manajemen karena tidak terima dengan tindakan security tersebut.

Dua security perusahaan kemudian mendatangi rumah KR dengan maksud untuk menjelaskan alasan penolakan buah sawit tersebut. 

Namun, KR justru melakukan aksi kekerasan hingga menyebabkan salah satu security terluka.

Menanggapi hal tersebut, Kasubdit Penmas Humas Polda Jambi, Kompol Amin Nasution, saat ditanyai mengatakan bahwa korban sebelumnya telah melaporkan kejadian tersebut di Mapolda Jambi.

Laporan penganiayaan itu sudah ditangani Subdit II Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jambi sejak beberapa waktu lalu dan kini masuk ke babak baru.

"Perkara yang dilaporkan oleh korban terkait penganiayaan telah ditingkatkan ke tahap sidik (penyidikan)," ujar Amin, Senin (19/8/2024).

Dia menyebutkan bahwa penyidik Polda Jambi telah memiliki dua alat bukti terkait kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anggota DPRD Kabupaten Tebo itu.

"Proses pemeriksaan lanjutan akan dilakukan, dan nantinya pelaku akan ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya.

"Untuk informasi lebih lanjut, akan kami sampaikan lagi kepada rekan-rekan media," tambahnya.

Baca juga: Ungkap Kondisi Terkini Cut Intan Nabila setelah Alami KDRT, Mulan Jameela Upayakan Pendampingan

Baca juga: Dokter Wanita di India Dirudapaksa dan Dibunuh di Ruang Seminar RS Tempat Dia Magang

Baca juga: H Abdul Rahman-Guntur Didukung Tiga Partai Besar untuk Pilwako Jambi, Pengamat: Sangat Menguntungkan