Kemarin Terbakar, Gudang Sabut Kelapa di Tanjabbar Sudah Beroperasi Lagi

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Kebakaran gudang sabut kelapa bahan baku untuk pembuatan cocofit tak berdampak bagi pekerja atau buruh.

Hal itu disampaikan oleh pemilik gudang sabut kelapa Lukas Cholikul saat dikonfirmasikan Kamis (25/7/2024).

Dirinya menyebut, media yang terbakar kemarin bahan yang belum bisa dijual oleh pemilik.

"Gak ada, karna memang bahan yang gak bisa di jual yang kebakar," ujarnya.

Bahkan diakuinya, para pekerja tetap memproduksi cocofit tanpa mengurangi tenaga buruh.

"Iya kami produksi hari Sabtu seperti biasa lah," ungkapnya.

Bahkan ia memperkirakan kerugian yang diterima hanya Rp 50 juta, tidak sampai ratusan juta dalam peristiwa kebakaran itu.

Baca juga: Pemadam Kesulitan Padamkan Api saat Kebakaran Gudang Sabut Kelapa di Pengabuan Jambi

Baca juga: Viral Bapak-bapak Bayari Makan 3 Pengemis, Kebaikannya Langsung Dibalas

"50 juta paling karna gudang aja yang kena sedikit, mesin 1 itu bisa di servis," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, gudang sabut kelapa milik Lukas Cholikul R di Desa Karya Maju, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat terbakar.

Limbah sabut kelapa tersebut digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan cocofit yang merupakan pesanan dari PT WKS untuk media tanam bibit.

Pantuan dilapangan api serta asap membumbung tinggi, petugas Damkar, TNI, dibantu warga sekitar berupaya padamkan api.

Kepala Desa Karya Maju, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjab Barat M Saidin menyebut, limbah sabut kepala itu pesanan dari PT WKS sebagai media tanam bibit.

"Alhmdulillah selama ini gudang sabut kelapa bekerja sama dengan Bumdes Karya Maju," ujarnya.

Saidin menceritakan awal mula kejadian itu, pada pukul 11.30 WIB pekerja pabrik sabut kelapa melaporkan ke kantor desa bahwa ada kejadian kebakaran di pabrik sabut kelapa.

Baca juga: Bakal Diserahkan Siang Ini, Dikabarkan PSI Beri Dukungan Romi-Saniatul di Pilgub Jambi 2024

Setelah dapat laporan tersebut, dirinya langsung menelepon petugas Damkar selang beberapa waktu petugas langsung datang.