20 Persen Pelanggan PDAM Jambi Belum Dapat Pelayanan Maksimal, Air Mengalir Hanya 12 Jam Sehari

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Sebanyak 20 persen pelanggan PDAM Tirta Mayang Kota Jambi masih belum mendapatkan pelayanan maksimal, dimana mereka hanya teraliri air selama 12 jam dalam satu hari.

Kondisi ini dialami masyakat Kota Jambi yang lokasinya berada di ujung pipa PDAM, seperti di sebagian Kebun Handil, Pal Merah, Talang Bakung dan Kota Baru.

Dwike Riantara, Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Mayang Kota Jambi mengatakan memang ada sebagian kecil wilayah di Kota Jambi yang belum 24 jam teraliri air.

Hal ini, karena lokasinya berada di ujung aliran pipa PDAM.

Namun, kondisi ini akan segera teratasi karena PDAM tahun ini telah melakukan beberpa rekayasa pengairan air agar bisa maksimal.

"Kita usahakan tahun ini pengaliran air bersih ke masyakat minimal diatas 24 jam dan mengalir di siang hari," ujarnya Sabtu (29/6/2024).

Lebih lanjut Dwike mengatakan pihaknya juga telah melakukan persiapan di musim kemarau tahun ini dengan melakukan berbagai rekayasa pengaliran air.

"Untuk musim kemarau tahun ini kita sudah melakukan persiapan untuk situasi terburu, jika debut sungai Batanghari hari tidak mencukupi, kita bisa mengunakan air di danau Sipin walaupun perlu kerja ekstra," ujarnya.

"Insya Allah tahun ini kondisi air di sungai Batanghari hari akan cukup karena tidak ada El Nino," timpalnya.

Baca juga: Pipa PDAM Pecah di Kerinci, Ribuan Pelanggan Terdampak Mati Air

Baca juga: Ini Penyebab Bocornya Pipa PDAM di Jalan Gatot Subroto Kota Jambi

Baca juga: Kejari Tanjab Barat Belum Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi PDAM Tirta Pengabuan