Berita Viral
Viral Sungai Citarum Jawa Barat Kembali Penuh dengan Sampah, Padahal Baru 4 Hari Dibersihkan
Viral di media sosial Sungai Citarum, Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, kembali penuh dengan sampah.
Penulis: Rohmayana | Editor: Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM- Viral di media sosial Sungai Citarum, Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, kembali penuh dengan sampah.
Padahal diketahui bahwa beberapa hari yang lalu Sungai Citarum sempat dibersihkan oleh Pandarawa group bersama warga, dan aparat pemerintah.
Namun baru beberapa hari dibersihkan, kondisi sungai sudah kembali penuh dengan sampah.
Diantaranya kebanyakan sampah-sampah tersebut merupakan sampah plastik.
"Pandarawa lihat ini sampahnya banyak lagi, lihat pandarawa ini sampahnya banyak lagi," kata warganet yang merekam kondisi Sungai Citarum saat ini.
Sebelumnya Sungai Citarum sempat jadi perhatian publik lantaran penuh dengan sampah sehingga terlihat sangat kotor.
Meski pandawara group dan masyarakat sekitar sudah membersihkannya namun sampah kembali memenuhi Sungai Citarum.
Baca juga: Viral Wanita Ini Dikasih Buket Bunga Rp35 Juta Malah Minta Ganti Dolar
Baca juga: Viral Tenda Hajatan Inovatif, Ada Underpass untuk Akses Jalan Umum
Lautan sampah di Sungai Citarum, Bandung Barat juga kembali viral di media sosial, Kamis (20/6).
Kini lokasi tersebut banyak dikunjungi warga sekitar maupun dari luar Bandung Barat
Mereka datang untuk berswafoto berlatarkan pemandangan sungai yang dipenuhi sampah.
Warga juga menyesalkan lokasi yang biasanya dibuat mancing malah dipenuhi sampah.
Hingga saat ini proses pembersihan oleh relawan terus dilakukan dengan alat berat.
Sementara itu, dilansir dari Tribun Jabar Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana memperpanjang waktu pengangkutan sampah dari Sungai Citarum hingga 1,5 bulan ke depan.
Perpanjangan waktu pembersihan Sungai Citarum ini dilakukan untuk membersihkan sungai dari sampah-sampah lama yang naik ke permukaan dan sampah baru yang bermunculan.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan kondisi Sungai Citarum di kawasan Jembatan Babakan Sapan (BBS), Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, sudah bersih pada Selasa (18/6/2024).
"Memang yang di bawah jembatan kan sudah cepat bersih. Tapi ternyata yang di bawah itu, pada naik ke atas, jadi perlu waktu lebih panjang lagi," kata Bey di sela Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2024 di Gedung Sate, Rabu (19/6/2024).
"Tapi intinya kami akan terus bekerja, malah akan diperluas lagi jangkauannya dan memerlukan total 1,5 bulan," tambahnya.

Baca juga: Update Viral Tabrak Lari di Jambi Polisi Minta Korban Melapor, Mobil Xtrail Dikendarai Wanita Pirang
Sementara itu, video kondisi Sungai Pandarawa yang penuh dengan sampah dikomentari beragam oleh warganet.
Warganet menilai kurangnya kesadaran masyarakat sehingga membuat sampah kembali penuh di sekitar sungai.
"Sush bgt ya buang sampah ke tempatnya? Gak sadar-sadar ya," tulis warganet.
"Kan kan, apa gua bilang.. yg paling utama adalah kesadaran masyarakatnya, bukan malah nyalahin pihak⊃2; pemda dan lembaga⊃2; setempat ???? Anggaran Pemda itu terbatas dan sudah ada alokasi prioritas utk program yg lain, mungkin emng iya ada alokasi utk dana kebersihan tpi yg butuh bukan cuma di daerah itu.. jdi stop saling menyalahkan, utamakan kesadaran dr diri sendiri dlu, stop buang sampah sembarangan," timpal warganet lain.
"Susah sih mau gimana juga kalau nggak ada kesadaran dari masing-masing manusia nya," kata warganet.
Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News
Nagita Slavina Dikabarkan Adopsi Anak Kembar Mpok Alpa, Raffi Ahmad Singgung Soal Rayyanza |
![]() |
---|
Detik-detik Massa Ojol Luapkan Amarah hingga Lempari Kapolda Irjen Asep Edi Seusai Pemakaman Affan |
![]() |
---|
Perut Membesar, Lansia di Batam 12 Kali Rudapaksa Disabilitas hingga Hamil 7 Bulan |
![]() |
---|
Kabar Dosen yang Lempar Skripsi di Universitas Nias, Benarkah Berujung Damai? |
![]() |
---|
Tangis Nikita Mirzan Pecah saat Dengar Jawaban dari Ahli UU ITE, Ternyata Gegara Hal ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.