Program Magang ke Jepang Dibuka, Disnaker Batanghari Persilahkan Masyarakat yang Ingin Ikut Seleksi

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Batanghari, Muhammad Ridwan Noor mengatakan bahwa saat ini Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang telah melakukan kerjasama untuk program beasiswa di Jepang.

Ridwan mengatakan bahwa ada 6.000 orang tenaga kerja yang dibutuhkan untuk kegiatan program magang di Jepang ini.

"Pemerintah Pusat dan juga Pemerintah Jepang sudah ada kerjasama untuk perekrutan tenaga kerja ke Jepang informasi terakhir itu ada sekitar 6.000 orang tenaga kerja yang dibutuhkan di Jepang," kata Ridwan.

Untuk pendaftaran program magang ke Jepang, seperti dijelaskan Ridwan bahwa pendaftar sudah mulai dari tanggal 21 Mei sampai dengan 21 Agustus nanti.

Ia menjelaskan untuk di Provinsi Jambi, perekrutan dan seleksi dilaksanakan langsung oleh Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jambi.

"Sementara untuk dinas tenaga kerja Kabupaten Batanghari belum membuka perekrutan tetapi yang membuka itu Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jambi sudah disampaikan akan dilaksanakan dari 21 Mei kemarin sampai nanti 21 Agustus," terangnya.

Untuk itu, Ridwan mendorong dan mengimbau masyarakat Kabupaten Batanghari untuk bisa ikut dan mendaftarkan diri pada program magang ke Jelang ini.

Ia mengatakan bahwa bahwa kegiatan program magang di Jepang ini akan dilaksanakan selama tiga tahun.

Dimana sebelumnya para pendaftar harus mengikuti tahapan seleksi administrasi hingga seleksi akademik terlebih dahulu sebelum diberangkatkan.

"Nantinya akan ada ujian akademik dan lain-lain itu dilaksanakan di Provinsi Jambi," ujarnya.

Untuk informasi lebih lanjut terkait dengan program magang di Jepang ini, Ridwan mengatakan bahwa masyarakat dapat membuka laman web https://jepang.magangln.id/

Baca juga: Dapat Mandat Khusus Maju Pilwako Jambi, Raden Ridwan Siap Jadi Kader PKB

Baca juga: Viral Video Detik-detik Bos Rental Mobil Dikeroyok Massa di Pati, Diteriaki Maling

Baca juga: Sinopsis Hierarchy Episode 3: Beda Level