Gubernur Jambi dan Bacawako H Abdul Rahman Kompak Hadiri HUT ke 37 GBKP, HAR Didoai Ibu Sepuh

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Bakal calon Wali Kota Jambi H Abdul Rahman (HAR) terlihat kompak bersama Gubernur Jambi Al Haris menghadiri hari ulang tahun (HUT) ke 37 Gereja Batak Karo Protestan (GBKP).

Sampai di lokasi acara, H Abdul Rahman dan Al Haris disambut tarian persembahan Pengalo Ngalo Khas Batak Karo.

Tak hanya merayakan ulang tahun GBKP, namun juga sekaligus meresmikan gedung GBKP Runggun Jambi di Kotabaru, Kota Jambi.

Saat penyambutan Al Haris dan H Abdul Rahman berjalan seiring dan disusul dibelakang oleh Maulana.

Kapasitas H Abdul Rahman sebagai tokoh lintas agama dan etnis tidak diragukan lagi.

H Abdul Rahman tokoh yang menghormati arti keberagaman dan toleransi, mengutamakan keutuhan dan kebutuhan umat beragama untuk Kota Jambi Lebih Baik.

Gubernur Jambi Al Haris merasa bangga bisa hadir langsung di Gereja Batak Karo Protestan yang selama ini sudah 5 tahun dibangun.

• Bacawako Jambi H Abdul Rahman Peduli dengan Program Berbasis Agama dan Sosial

Baca juga: H Abdul Rahman Bacawako Jambi Dekat dengan Tokoh Lintas Agama, Diterima Banyak Golongan Masyarakat

Dalamn kesempatan tersebut Gubernur Jambi meresmikan gedung GBKP dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti.

Terlihat H Abdul Rahman sangat berbaur dengan pengurus dan jemaat GBKP.

Selain akrab berbaur dengan jemaat GBKP, H Abdul Rahman juga disuapi kue ulang tahun dan didoakan oleh seorang ibu yang juga sesepuh di GBKP tersebut.

Ini sebagai pertanda bahwa kehadiran H Abdul Rahman ditengah-tengah umat sangat diharapkan sebagai perekat dan pengayom semua agama dan etnis.

H Abdul Rahman merasa terhormat bisa diundang dalam acara ini. Ia mengatakan sangat menghargai keberagaman di Kota Jambi.

Untuk diketahui, kedekatan H Abdul Rahman dengan berbagai tokoh lintas agama menambah kekuatan dukungannya menjelang pemilihan kepala daerah yang akan datang.

H Abdul Rahman dikenal sebagai figur yang aktif berinteraksi dengan komunitas agama yang ada di Jambi.

Dari tokoh Islam, Kristen, Hindu, Buddha, hingga Konghucu, semua merasakan kehadiran H Abdul Rahman sebagai sosok pemersatu.