Perampokan di Muaro Jambi

Perampok Toke Sawit di Muarojambi Pernah Beraksi saat Ramadan, Untuk Berobat dan Diberikan ke Istri

Pengakuan pelaku perampokan yang menghamburkan uang di jalan di Desa Baru Kecamatan Marosebo Kabupaten Muarojambi, Jambi.

Editor: Suci Rahayu PK
Kolase
Pelaku perampokan di Muarojambi hamburkan uang untuk mengecoh warga agar tak dikejar. Pelaku ditinggal rekannya saat jatuh ditarik korban 

Namun setelah sekian lama di Jambi dia tidak mendapatkan pekerjaan.

Baca juga: Usai Putusan MK Anies Baswedan Temui Surya Paloh, Anies: Amanat Telah Dijalankan

Terdesak ekonomi dan mengobati penyakit gatal-gatal di hampir seluruh tubuh, ia nekat melakukan aksi perampokan.

Awalnya pada bulan Ramadhan lalu, dia beraksi di Kota Jambi dengan modus yang sama.

Pada kejadian pertama, ia mengambil uang korban puluhan juta rupiah, dibagi dua dengan temannya.

"(Rencana) uang itu untuk berobat, gatal-gatal. Selain itu kasih anak bini di kampung," kata Suwandi.

Pengakuannya, dia mengidap penyakit kurap sudah menahun.

Tak ada obat yang cocok untuk dia, sementara uang sudah banyak habis.

Karena itu, dia berinisiatif untuk mencari uang banyak dengan waktu yang singkat.

Kronologi Perampokan

Berikut kronologi terjadinya uang berhamburan di jalan:

Tauke sawit Gunawan alias Wawan berangkat ke bank untuk mengambil uang, hasil transaksinya dari bisnis jual beli tanda buah segar.

Dia melakukan transaksi penarikan Rp 150 juta, yang kemudian dimasukkan ke dalam tas.

Saat perjalanan pulang ke Tanjabtim, Wawan yang saat itu sudah lapar, berhenti sesaat di rumah makan.

Tanpa sepengetahuannya, ada dua pria yang mengikuti pakai sepeda motor sejak dari bank, dan mendekati mobil Wawan yang di parkiran.

Saat Wawan sudah berada di dalam rumah makan, satu orang turun dari motor atas nama Suwandi, lalu memecah kaca mobil sebelah kiri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved