Berita Kota Jambi

Bangga Kota Jambi Lebih Tinggi dari Nasional, Diukur Melalui Ketentraman, Kemandirian, Kebahagiaan

Indeks Pembangunan Keluarga (iBangga) Kota Jambi lebih tinggi dari Provinsi Jambi bahkan Nasional pada tahun 2023.

|
Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Darwin Sijabat
Tribun Jambi/ M Yon Rinaldi
Indeks Pembangunan Keluarga (iBangga) Kota Jambi lebih tinggi dari Provinsi Jambi bahkan Nasional pada tahun 2023. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Indeks Pembangunan Keluarga (iBangga) Kota Jambi lebih tinggi dari Provinsi Jambi bahkan Nasional pada tahun 2023.

Pj Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih menyebutkan iBangga tahun 2023 berada diangka 66.48.

Angka ini lebih tingga dari Nasional yang sebesar 61 dan Provinsi Jambi di angka 50.

"Nilai iBangga Kota Jambi tinggi, bahkan lebih tinggi dari nasional," ujarnya, Kamis (18/4/2024).

Hal ini pun dibenarkan oleh Kepala BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) perwakilan Provinsi Jambi, Putut Riyatno.

"Kota Jambi tren kenaikannya lebih tinggi dari pada Kota-Kota lain yang ada di Provinsi Jambi. Dimana indeknya 66.48," ujarnya.

"Ini merupakan angka yang cukup baik," timpalnya.

Walaupun angka iBangga cukup tinggi, namun wali Kota Jambi masih belum menargetkan untuk pencapaian 2024.

Baca juga: IPM Kota Sungai Penuh Naik, Lebih Tinggi dari Angka Provinsi Jambi

Baca juga: Pinto Jayanegara Soroti IPM Kabupaten Merangin Terendah di Jambi

Hal ini karena mereka sedang fokus untuk mengikuti iBangga Award 2024, dan berpotensi mewakili Provinsi Jambi di kanca Nasional.

Pembangunan keluarga merupakan suatu upaya untuk mewujudkan keluarga berkualitas melalui pembinaan ketahanan dan kesejahteraan keluarga, sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.

Kemajuan pembangunan keluarga dapat diukur melalui Indeks Pembangunan Keluarga (iBangga), yang terdiri dari 3 (tiga) dimensi, yakni; ketentraman, kemandirian , dan kebahagiaan.

Hasil dari Indeks tersebut digunakan untuk mengklasifikasikan status pembangunan keluarga melalui kategori tangguh, berkembang, atau rentan.

Selain itu BKKBN juga menggaungkan delapan fungsi keluarga.

Adapun delapan fungsi keluarga yang digaungkan BKKBN yakni fungsi keagamaan, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, serta pembinaan lingkungan.(Tribunjambi.com/M Yon Rinaldi)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Belum jadi Wali Kota Jambi, H A Rahman Sudah Berbuat untuk Masyarakat

Baca juga: Susul Aspan, Yopi Muthalib Ambil Formulir Pendaftaran Bacabup Tebo Jambi ke Demokrat

Baca juga: Update Kasus Penggelembungan Suara Pemilu 2024: Kejari Tebo Terbitkan P19

Baca juga: Kota Jambi Akan Pasang 1.000 LPJU, Ini Lokasi dan Kapasitasnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved