Pemilu di Jambi

Banyak Perbedaan Data, KPU Sarolangun Dinilai Tak Kredibel, PDIP Minta Buka Kotak Suara

Sejumlah saksi partai dan saksi DPD RI menemukan adanya perbedaan data perolehan suara antara D Hasil Kecamatan dan D Hasil Kabupaten.

Penulis: Danang Noprianto | Editor: Teguh Suprayitno
Tribunjambi/Danang
Saksi PDIP, Akmaluddin. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sejumlah saksi partai dan saksi DPD RI menemukan adanya perbedaan data perolehan suara antara D Hasil Kecamatan dan D Hasil Kabupaten yang ditampilkan oleh KPU Kabupaten Sarolangun.

Hal ini disampaikan usai KPU Sarolangun menyampaikan D Hasil Kabupaten dalam rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat provinsi Jambi pada Pemilu 2024 di Swissbell Hotel Jambi, Jumat (8/3/2024).

Saksi PDIP, Akmaluddin mengungkapkan bahwa perbedaan data yang ditemukan ini untuk perolehan suara DPRD Provinsi Jambi.

Pertama di Kecamatan Pelawan, ia mengungkapkan bahwa ada 3 partai yang suaranya berbeda antara D Kecamatan dan D Kabupaten.

"Ada beberapa partai, yakni Golkar, PPP dan kemudian di PKN, suara Golkar berkurang, PPP berkurang, PKN nambah," ujarnya.

Suara Golkar di D Hasil Kecamatan Pelawan 5.125 suara, namun di D Hasil Kabupaten berkurang menjadi 1.820 suara.

Suara PPP di D Hasil Kecamatan Pelawan 2.883 suara, sedangkan di D Kabupaten berkurang menjadi 2.672 suara.

Sementara suara PKN di D Hasil Kecamatan Pelawan 1.421 suara, namun di D Hasil Kabupaten naik menjadi 3.921 suara.

"Artinya Golkar berkurang 3.305, PPP berkurang 211 suara, PKN bertambah 2500 suara, bagaimana proses ini bisa terjadi?," ucapnya.

Kemudian juga ketika jumlah suara Golkar dan PPP yang pindah sebanyak 2516 suara, namun yang dikembalikan ke PKN hanya 2.500 suara, sehingga Akmaluddin juga menanyakan kemana selisih 16 suara yang ada.

Selain ada perbedaan jumlah suara antara D Hasil Kecamatan dan D Hasil Kabupaten, Akmaluddin juga menemukan adanya perbedaan antara C Hasil di tingkat TPS dan D Hasil di sejumlah Kecamatan terutama untuk suara PPP.

"Kami menemukan hampir di seluruh kecamatan, itu bermasalah antara C HasilĀ  dan D Hasil Kecamatan, di kecamatan Sarolangun ada, di Pelawan ada, di Pauh ada, Batang Asai ada, itu semuanya ada beberapa pertambahan untuk partai PPP," jelasnya.

Salah satunya seperti yang terjadi di TPS 6 Kecamatan Sarolangun, Kelurahan Sukasari, C Hasil suara PPP berjumlah 49 suara, di D Hasil Kecamatan menjadi 51 suara.

Kemudian di TPS 9, C Hasil 44 suara di D Kecamatan menjadi 45 suara, TPS 12 C Hasil 83 suara di D Hasil 86 suara, TPS 15 di C Hasil 49 suara di D Hasil menjadi 52 suara.

"Kalau dibacakan terus menerus akan banyak, saya bacakan saja desanya nanti saya akan buktikan ini," ucapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved