Tagih Ponsel Anak yang Dipinjam 3 Hari, Pria di Palembang Disiram Tetangga Pakai Air Keras

Tak terima disiram air keras, korban yang benama Candra itu kemudian mendatangi Polrestabes Palembang untuk melaporkan perbuatan pelaku.

TRIBUNJAMBI.COM - Wajah dan tubuh seorang pria di Palembang, Sumatera Selatan melepuh usai disiram air keras oleh tetangganya sendiri.

Penyiraman itu dilakukan pelaku lantaran tidak terima didatangi ke rumahnya untuk menagih handphone tersebut.

Handphone tersebut merupakan milik anak korban yang dipinjam pelaku.

Pelaku meminjam handphone tersebut sudah berlangsung tiga hari.

Namun handphone tersebut tak kunjung dikembalikan pelaku.

Pelaku kemudian menyiram korban menggunakan air keras.

Akibat disiram air keras itu, korban mengalami luka di bagian wajah dan beberapa bagian tubuhnya.

Peristiwa itu bermula saat pelaku meminjam hp anak korban.

Namun usai meminjam tersebut handphone milik anak korban tidak kunjung dikembalikan dan sudah tiga hari lamanya.

Baca juga: Gegara Menolak Rujuk Wanita di Makassar Disiram Air Keras oleh Mantan Suami

Baca juga: Hendak Berangkat Manggung, Biduan di Bangka Belitung Disiram Air Keras oleh Suami Siri

Baca juga: Viral Pedagang Semangka Tewas Disiram Air Keras dan Dibacok, Motif Diduga Soal Asmara

Karena tak dikembalikan itu, korban berniat untuk mengambil hp tersebut.

Korban kemudian mendatangi rumah pelaku untuk menagihnya.

Bukan niat baik dari pelaku untuk mengembalikan hp, justru korban mendapat pelakuan tak menyenangkan.

Pelaku yang tidak terima ditagih handphone tersebut kemudian menyiram koban menggunakan air keras.

Akibatnya korban mengalami luka di bagian wajah dan lengan.

Korban sempat dirawat di rumah sakit untuk mengobati luka akibat air keras yang mengenai wajah dan tubuh.

Tak terima disiram air keras, korban yang benama Candra itu kemudian mendatangi Polrestabes Palembang untuk melaporkan perbuatan pelaku.

Baca juga: Diajak Nongkrong ke Bogor Wanita Asal Tangerang Disiram Air Keras

"Dia pinjam (handphone anak) tapi tidak dikembalikan, sudah tiga hari," ungkap korban dilansir dari tayangan KompasTv, Selasa (5/3/2024).

Korban mengaku bahwa pelaku saat ini masih berada di rumahnya.

Candra berharap pelaku dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Atas kejadian tersebut, dia juga berharap pihak Unit Satreskrim Polrestabes Palembang dapat menangkap pelaku.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Viral Geng Waria Tawuran Berebut Kekuasaan, Nekat Datangi Kantor Polisi Ketika Kerabat Ditangkap

Baca juga: Kadis Pendidikan Kota Jambi Mulyadi, Buka O2SN dan FLS2N Tingkat SMP Kota Jambi

Baca juga: Alasan Ria Ricis Tak Hadir di Sidang Cerai dengan Teuku Ryan Terungkap

Baca juga: Provinsi Jambi Defisit Beras, Dinas TPHP Sebut Tak Semua Sawah Ditanami Padi