Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Sebut Tuduhan Pelecehan, Upaya Pembunuhan Karakter

Rektor nonaktif Universitas Pancasila ETH (72) memberikan klarifikasi terkait tudingan pelecehan seksual.

Editor: Suci Rahayu PK
Kompas.com/Yonhap News
Rektor Universitas Pancasila buka suara usai dituding melecehkan staf, sebut pembunuhan karakter. 

Adapun dugaan pelecehan seksual yang dialami RZ terjadi setahun lalu, yaitu pada Februari 2023, pada bulan yang sama saat RZ dimutasi ke pascasarjana Universitas Pancasila.

Sementara dugaan pelecehan seksual yang dialami D terjadi sekitar Desember 2023. Kala itu, D mengundurkan diri dari kampus lantaran ketakutan usai dilecehkan oleh sang rektor.

 


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rektor Nonaktif Universitas Pancasila: Saya Punya Istri dan Anak, Bisa Bayangkan Sedihnya Mereka?",

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: KPU Muaro Jambi Gelar Pleno tingkat Kabupaten, Sekda Apresiasi Penyelengara dan Masyarakat

Baca juga: Daftar Nama Calon Anggota DPRD Tanjab Timur Periode 2024-2029, PAN Dapat 15 Kursi

Baca juga: Update Gempa 5.3 Magnitudo Guncang Yahukimo Papua Jumat 1 Maret 2024, BMKG: Terasa Hingga Wamena

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved