Pemilu di Jambi

Pengamat Jambi Menilai Aktivitas Sedekah Dapat Pengaruhi Pemilih di Pemilu 2024

Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Jambi, Dedek Kusnadi menilai aktivitas sedekah memiliki potensi besar untuk merubah pilihan suara masyarakat dal

Penulis: A Musawira | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
ist
Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Jambi, Dedek Kusnadi 

TRIBUBJAMBI.COM, JAMBI - Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Jambi, Dedek Kusnadi menilai aktivitas sedekah memiliki potensi besar untuk merubah pilihan suara masyarakat dalam Pemilu 2024.

Dengan menerapkan konsep sedekah yang lebih terarah, seperti program sosial atau bantuan pendidikan, kandidat politik dapat membangun citra positif di mata pemilih.

Dengan demikian, sedekah bukan hanya menjadi amal sosial, tetapi juga strategi politik yang dapat memengaruhi keputusan pemilih pada saat pemilihan umum.

“Dalam konteks politik, sedekah juga dapat digunakan sebagai alat untuk menggalang dukungan masyarakat,” kata Dosen UIN STS Jambi ini, Kamis (14/2/2024).

Ketika kandidat politik melibatkan diri secara aktif dalam kegiatan amal, seperti menyediakan bantuan bagi yang membutuhkan atau mendukung program-program sosial, mereka membangun citra sebagai pemimpin yang peduli dan bertanggung jawab.

Dalam konteks pemilu, hal ini dapat berdampak positif terhadap dukungan dan pandangan pemilih. Pemilih cenderung memberikan preferensi pada kandidat yang terlihat mengutamakan kepentingan masyarakat.

“Dengan terlibat dalam program sedekah yang terarah, kandidat politik dapat memperoleh kepercayaan dan dukungan pemilih, terutama dari mereka yang merasakan manfaat langsung dari bantuan tersebut,” ujarnya.

Selain itu, mengadopsi konsep sedekah dalam kampanye politik juga dapat membantu menciptakan iklim solidaritas dan empati di antara pemilih.

Program bantuan pendidikan atau sosial yang dilakukan oleh kandidat politik tidak hanya memberikan dampak materiil, tetapi juga berpotensi meningkatkan kesadaran akan isu-isu sosial dan kemanusiaan.

Hal ini dapat membuat pemilih lebih peka terhadap isu-isu tersebut dan memilih kandidat yang dianggap paling kompeten dalam menangani masalah-masalah tersebut.

Namun, perlu dicatat bahwa meskipun sedekah dapat mempengaruhi keputusan pemilih, tidak boleh diabaikan aspek-aspek lain yang penting dalam pemilihan umum, seperti integritas, kebijakan politik, dan rekam jejak kandidat.

“Sedekah hanyalah satu aspek dari upaya kampanye politik yang harus diperhatikan secara holistik. Secara keseluruhan, penggunaan sedekah dalam konteks pemilu memiliki potensi besar untuk merubah pilihan suara masyarakat,” ucapnya.

Dengan menerapkan konsep sedekah yang lebih terarah, kandidat politik dapat membangun citra positif di mata pemilih dan mempengaruhi keputusan mereka pada saat pemilihan umum.

Hal penting bagi pemilih untuk tidak hanya terpengaruh oleh sedekah semata, tetapi juga mempertimbangkan faktor-faktor lain dalam menentukan pilihan politik mereka.

Baca juga: Nyoblos di TPS 09 Telanaipura, SAH Yakin Prabowo Gibran Menang di Atas 60 Persen

Baca juga: Kronologi Nama Tumisah Terdaftar di DPT Online Rimbo Bujang dengan Angka 8 sebanyak 16 Digit

Baca juga: Warga Binaan Lapas Muara Bulian Ikuti Pemilu 2024

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved