Seorang Pria Ditemukan Meninggal

Pria yang Akhiri Hidup di Cucian Mobil Sempat Cerita Sedang Ada Persoalan Keluarga

Seorang pria diduga akhiri hidup disebuah cucian mobil di jalan Sunan Drajat RT 0 2 Kelurahan Kenali Asam, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi,  Senin

|
Penulis: Rifani Halim | Editor: Herupitra
Rifani Halim/Tribunjambi.com
Seorang pria diduga akhiri hidup disebuah cucian mobil di jalan Sunan Drajat RT 0 2 Kelurahan Kenali Asam, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi, Senin (8/1/2024) dini hari. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Seorang pria diduga akhiri hidup disebuah cucian mobil di jalan Sunan Drajat RT 0 2 Kelurahan Kenali Asam, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi,  Senin (8/1/2024) dini hari. 

Korban tersebut diketahui bernama Muharro Jufri (31) asal Desa Sumber Sari Kelurahan Sumber Sari, Kecamatan. Tungkal Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin. 

Kapolsek Kota Baru AKP Hanafi menerangkan, pihaknya mendapatkan informasi bahwa ada ditemukan seorang laki-laki meninggal dunia dalam keadaan gantung diri.

"Piket Reskrim bersama patroli langsung mendatangi TKP dan sesampainya di TKP benar bahwa ada seorang mayat Laki-laki yang sudah dalam keadaan meninggal dunia dalam posisi tergantung atau gantung diri," kata Hanafi.

Menurut keterangan saksi-saksi, korban baru saja bekerja satu hari dan sebelum kejadian tersebut. 

Baca juga: Seorang Pria Akhiri Hidup di Cucian Mobil Kawasan Mayang, Rekan Kerja Sebut Sempat Mondar-mandir

Baca juga: Kebingungan Lihat Istri tewas, Pria di Sarolangun Jambi Coba Akhiri Hidup, Ditemukan Bersimbah Darah

Korban sempat bercerita atau curhat kepada saksi-saksi bahwa korban sedang ada permasalahan keluarga dengan istrinya.

"Sehingga pada pagi harinya saat bangun tidur rekan kerjanya melihat korban sudah dalam keadaan tergantung dan meninggal dunia," ujarnya. 

Sebelumnya, Ananda salah satu pekerja cucian tersebut mengatakan, korban awalnya membawa tali jemuran yang dikatakan korban untuk jemuran pakaian. 

"Kami tanya dengan dia untuk apa bang, dia bilang untuk jemuran. Dak lama kemudian kami masuk mess cucian. Tapi dia masih mondar-mandir," kata Ananda. 

Tak lama waktu berlalu, korban akhirnya mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Menurut Ananda, pegawai cucian mengetahui kejadian itu saat pagi hari, saat di cek CCTV kejadian itu sekira pukul 1.10 WIB. 

"Mondar-mandir dak lama tu kejadian, kami cek di CCTV. Tapi yang dipakainya itu kalau dak beli atau dia nyari," ujarnya. 

Dia menerangkan, saat ini korban telah dibawa oleh pihak kepolisian ke rumah sakit Bhayangkara untuk tindakan lebih lanjut.

Dan kemungkinan akan di bawa ke keluarga yang berada di kabupaten Musi Banyuasin. 

"Dibawa ke rumah sakit Bhayangkara, dia dak ada keluarga cuma ada mantan istri di Jambi. Keluarga dia ada di Bayung Lincir, kemungkinan dibawa kesana," ungkapnya. 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kabag Protokol Tanjab Barat Sebut TKD Hanya Makan Siang di Rumah Dinas Sebelum Rakor

Baca juga: Surat Suara DPRD Kota Jambi dan DPRD Provinsi Jambi Sampai ke KPU Kota Jambi

Baca juga: Daftar Harga Rokok 2024, Tarif Cukai Rokok dan Rokok Elektrik Naik

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved