Berita Tanjabbar
Dinas Perpustakaan Tanjabbar Diduga Memuat E-Book Penulis Tere Liye Tanpa Izin
Dinas Perpustakaan dan Arisp Daerah Kabupaten Tanjabbar diduga memuat E Book Ilegal milik penulis buku Tere Liye di website E- Pustaka Tanjabbar.
Penulis: Sopianto | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM,KUALA TUNGKAL- Dinas Perpustakaan dan Arisp Daerah Kabupaten Tanjabbar diduga memuat E Book Ilegal milik penulis buku Tere Liye di website E- Pustaka Tanjabbar.
Hal itu diungkapkan Tere Liye melalui akun instagramnya @tereliyewriter memberikan contoh salah satu web yang memuat karyanya tanpa izin alias ilegal yakni E-Perpusta Tanjabbar.
*Bahkan website pemerintah membagikan ebook ilegal!
Saya, hanya merekomendasikan dua website/aplikasi saja untuk membaca ebook yang legal: 1. Ipusnas, milik Perpustakaan Nasional RI, 2. Gramedia Digital.
Di luar dua ini, kalian berhati-hati mengaksesnya. Bahkan jika itu e-perpus milik pemda, kementerian, lembaga negara. Belum tentu legal. Buanyak e-library milik pemerintah yg maling ebook.
Di luar dua mi, nanan pemauz menyanstonya. Dalinan jika itu e-perpus milik pemda, kementerian, lembaga negara. Belum tentu legal. Buanyak e-library milik pemerintah yg maling ebook.
Contoh, screenshot yang satu ini: E-Pustaka Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Menggunakan alamat https://e-pustaka.tanjabbarkab.go.id/, Website ini ilegal, alias melanggar UU. Pencurian massif. Membagikan file PDF ebook penulis2.
Jangan mentang2 itu website pemerintah kalian bilang aman.
Ada orang pemda Tanjung Jabung Barat di sini? Ada Bupatinya? Kepala Dinasnya? Coba lihat website kalian ini. Atau jangan2, kalian memang TIDAK paham sama sekali soal right ebook? Bergaya biar terlihat keren, punya e-library, tapi sejatinya maling?
E-Library Kementerian, Pemda/Pemkot, TIDAK semuanya legal! Kami sih malasnya kalau disuruh periksa satu per satu. Kalian coba yg tanya ke adminnya lewat email/akun medsosnya, 'Pak/Ibu, tolong tunjukkan surat jika kalian punya right/izin membagikan ebook di sini!' Ehem, mayoritas adminnya mingkem, tidak reply2 deh.
*Tere Liye
**semua buku Tere Liye terbitan 2020-2024, TIDAK ada yang tersedia di e-library manapun. mau dia e-library milik Raja Api. Satu-satunya ada di Google Play Books. Maka, jika ada e-library milik pemerintah mempostingnya, itu jelas mencuri. Lebih crazy lagi, malah dikasih akses download file PDF-nya.
Postingan itu telah mendapatkan like sebanyak 5717 dan komentar sebanyak 78 kali komentar pada, Jumat (5/1/2023) pukul 20.18 WIB.
Terkait hal itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Arisp Daerah Tabjabbar Erlinawaty Sabtu (6/1/2023) menyampaikan ada human error staf perpustakaan dalam pemgunduhan novel.
Dia menilai, ketidakpemahaman staf dalam mengunduh novel yang bersangkutan, terkait hal tersebut telah disampaikan permintaan maaf kepada penulis melalui tim manajemennya.
Korban Angin Puting Beliung dan Hujan Es Kembali Dapat Bantuan dari Kapolres Tanjabbar |
![]() |
---|
Bupati Tanjabbar Serahkan Bantuan untuk Korban Puting Beliung dan Hujan Es di Desa Pembengis |
![]() |
---|
Dharma Wanita Dinas Perakim Tanjabbar Meriahkan HUT RI ke-80 dengan Beragam Lomba |
![]() |
---|
Bupati Tanjabbar Anwar Sadat Pimpin Upacara HUT ke-80 RI di Alun-alun Kuala Tungkal |
![]() |
---|
Peringatan HUT RI ke-80 di Tanjabbar Berlangsung Khidmat, Masyarakat Padati Alun-alun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.