Kecelakaan Kereta Api
KA Turangga Vs Commuterline Bandung Raya, Lokomotif KA Hancur, Gerbong Anjlok
Kronologis kecelakaan Kereta Api )KA) Turangga dengan Commuterline Bandung Raya, di Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Jumat (5/1/2023) pagi.
Dikutip dari Tribun Jabar, hingga pukul 12.16 WIB, evakuasi dua kereta itu belum selesai.
Tabrakan itu menyebabkan gerbong depan Commuterline Bandung Raya terpental dan masuk ke sawah, sedangkan Kereta Api Turangga anjlok dari rel.
Baca juga: Bandara Depati Parbo Kerinci Kembali Beroperasi, Berikut Jadwal dan Harga Tiket
Baca juga: Update Tabrakan KA Turangga vs Bandung Raya, Masinis Asisten Masinis Pramugara Polsuska Meninggal
Dua orang kru Kereta Api Turangga yang masih terjepit dan masih dilakukan evakuasi oleh para petugas.
Akibat kejadian tersebut, 28 orang mengalami luka, dan 4 orang kru KA meninggal dunia.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, tidak ada kendala dalam evakuasi kereta api yang terlibat tabrakan ini.
"Ini Basarnas sudah punya plan, plan A ditarik gerbongnya, sehingga bisa masuk petugas. Kalau tidak, dipotong," kata Muhadjir saat meninjau langsung ke lokasi tabrakan kereta api di Cicalengka.
Menurut Muhadjir, evakuasi keseluruhan kereta api menunggu peralatan.
"Nunggu peralatan, (alat berat) crane dari KAI," ucapnya.
Direktur Utama RSUD Cicalengka, Achmad Hanafi, mengatakan, secara keseluruhan per pukul 11.00, pihaknya sudah menerima 29 korban kecelakaan KA Turangga 65A dan KA Commuter Line Bandung Raya.
"Korban untuk saat ini yang sedang mengalami luka sedang ada 6 orang. Yang ringan ada 21 orang. Dua orang meninggal dan 14 sudah dipulangkan," ujarnya saat ditemui di RSUD Cicalengka pada Jumat, (5/1/2023).
Hanafi menjelaskan, hingga saat ini pihaknya masih terus bersiaga menerima para korban atas insiden kecelakaan maut tersebut.
Bahkan demi mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihaknya sudah meminta bantuan kepada Puskesmas terdekat.
"Info dari sana masih ada yang evakuasi. Jadi kami siap. Kami sudah meminta bantuan ke tenaga puskesmas medisnya. Untuk mengantisipasi kalau memang jumlah korban terus bertambah," jelasnya.
Menurut data dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) ada 4 petugas yang meninggal dunia pada kecelakaan tersebut.
Dalam keterangannya EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji menyebut petugas yang meninggal adalah Masinis, Asisten Masinis, Pramugara, dan Polsuska.
Airlangga Sebut Dukungan Jokowi ke Prabowo-Gibran Tak Perlu Diterjemahkan: Kan Sudah Jelas |
![]() |
---|
Download Lagu MP3 Dangdut Nella Kharisma hingga Didi Kempot, Convert Pakai Spotify |
![]() |
---|
Transfer Neymar dari Barcelona ke PSG Sedang Diselidiki Pemerintah Prancis, Ada Dugaan Korupsi |
![]() |
---|
Evakuasi KA Turangga dan Commuterline Bandung Raya yang Tabrakkan Tunggu Alat Berat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.