Viral Video Gus Miftah Bagi-bagi Uang sambil Bawa Kaus Prabowo: Saya Diminta Bagikan Sedekah

"Bukan, beliau (Haji Her) tiap hari sedekah," ujarnya.

Gus Miftah juga mengaku tak tahu siapa orang yang membentangkan kaus bergambang Prabowo di belakangnya.

Baca juga: Heboh Lina Mukherjee Pamer Makan Babi, Gus Miftah Beri Teguran: Mengejek Larangan Allah

Gus Miftah Bongkar Ramlan Gus Dur, Yakin Prabowo Jadi Presiden

Sebelumnya Abdurahman Wahid alias Gus Dur menyampaikan ramalan tentang masa depan Prabowo Subianto, termasuk soal jadi presiden Indonesia.

Ramalan tersebut disampaikan ke pendakwah kondang Muftah Maulana Habiburahman alias Gus Miftah.

Kemudian Gus Miftah menyampaikan tersebut di depan Rosaruo de Marshall alias Hercules.

Sebagaimana diketahui bahwa Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto digadang-gadang akan maju di Pilpres 2024 mendatang.

Gus Miftah mengungkapkan pesan Gus Dur tersebut saat menghadiri ulang tahun ketua umum GRIB Jaya, Hercules pada Sabtu (3/5/2023) lalu.

Terungkapnya pesan tersebut bermula dari pertanyaan Hercules ke Gus Miftah terkait adanya pesan Gus Dur.

Namun pertanyaan tersebut tidak langsung dijawab olehnya.

"Kemarin beliau (Hercules) sempat tanya sama saya seperti ini, 'Abah bagaimana soal ke depan?'. Saya cuma bilang, di situ ada Gus Ipang Wahid dan Kiai Rofiudin. Saya bilang, 'dulu Gus Dur pernah menyampaikan begini maung'. Kemarin maung (Hercules) tanya belum saya jawab. Sekarang saya jawab," kata Gus Miftah saat memberikan penjelasan.

"Maung, dulu Gus Dur pernah mengatakan, Gus Dur pernah mengatakan di Indonesia itu orang yang paling ikhlas tidak ada yang melebihi keikhlasan seorang Prabowo Subianto."

"Kemudian yang kedua saya ingat apa yang disampaikan Gus Dur, Prabowo Subianto akan menjadi Presiden di usia tua. Mungkin tahun ini adalah jawaban untuk Pak Prabowo Subianto," ujarnya.

Usai Gus Miftah melontarkan ucapan tersebut, Hercules dan ribuan anggota GRIB Jaya langsung bersorak.

Diketahui, dalam acara tersebut, hadir pula Ketua Umum DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Riza Patria.