Kesaksian Warga Mahasiswi Masuk Lubang Proyek Saat Kejar Jambret: Teriak Minta Tolong Sambil Nangis

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Winda Lidia (19) salah satu mahasiswa di Jambi, asal Kabupaten Tanjung Jabung Timur masuk ke dalam galian IPAL yang diperkirakan 10 meter di kawasan Simpang Duren, Kelurahan Kasang, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi. 

Korban terperosok saat mengejar pelaku jambret yang merampas handphonenya di depan pintu keluar WTC Jambi, Selasa (27/12/2023) sekira 19:00 WIB.

Mawan warga setempat menjelaskan, wanita muda tersebut awalnya mengejar pelaku yang merampas handphonenya di depan WTC Jambi.   

Setiba di Simpang Duren, korban masuk kedalam lubang galian proyek IPAL yang diperkirakan sedalam 10 meter.

"Kencang emang motor itu pas lewat depan sini, dak tau kenapa terdengar ada yang masuk kedalam lubang itu. Jadi dia nabrak seng, masuk motor sama korban itu posisi seng juga dibawah adik itu melindungi adik itu saat terpesorok," kata Mawan.

Setelah terpesorok, korban berteriak hingga mengundang perhatian warga setempat. Tak lama kemudian, salah satu warga dan pekerja proyek turun ke bawah untuk menyelamatkan korban tersebut.

Setelah berhasil naik dibantu dua orang tersebut, korban lantas menangis kesakitan dengan keadaan pakaian yang basah kuyup.

"Sempat teriak minta tolong. Yang turun ke bawah lubang menolong dia untuk ke atas melalui tangga pekerja, dia naik sambil menangis kesakitan," ujarnya.

"Memang adik itu tidak terlalu parah, cuma memang memar-memar. Setelah naik kita kasih minum dan dibawah ke rumah sakit Bhayangkara," tambahnya.

Mawan berkata, setelah korban berhasil naik, sepeda motor korban Scoopy berwarna merah yang ikut terjatuh juga dievakuasi dengan alat berat para pekerja IPAL. 

"Keadaan motor rusak, karena terendam air didalam lubang. Motor baru diambil siang ini sama orang tuanya, keadaan mati total tidak bisa hidup motornya sama ada kap yang pecah," katanya.

Sebelumnya, Kapolsek Pasar Jambi AKP Cahyono menerangkan, awalnya korban keluar dari mall WTC menggunakan sepeda motor sambil memegang handphone, setelah itu korban dipepet oleh dua orang laki-laki dan langsung merampas handphone wanita tersebut.

"Dikejar sama si korban ini, ketika dikejar sampai di daerah Simpang Duren korban terjatuh," terang Cahyono, Rabu (27/12/2023).

Menurut keterangan korban kepada polisi, wanita itu masuk ke dalam lubang proyek tersebut karena terlalu fokus mengejar pelaku jambret.

"Korban terlalu fokus mengejar pelaku dak fokus bahwa ada lubang galian itu di depannya," ujarnya.