Baim Wong Dilaporkan Warganet ke Bea Cukai karena Jual IPad Murah: Gak Masuk Akal

Baim Wong diadukan warganet ke Bea Cukai karena jual Ipad murah jauh dari harga pasaran, netizen sebut tak masuk akal

TRIBUNJAMBI.COM- Tahun 2023 ini mungkin menjadi tahun terberat bagi Baim Wong.

Setelah kemarin batal naik haji, ditipu ratusan juta rupiah, hingga kantornya ambruk, dilaporkan ke polisi karena prank KDRT, kini malah diadukan ke Bea Cukai oleh warganet.

Hal ini dilakukan warganet setelah hampir seminggu ini Baim Wong memang gencar mempromosikan iPad murah yang ia jual di sejumlah e-commers.

Ribuan IPad itu ia jual dengan harga yang murah dan jauh dari harga pasaran.

“iPad lai bos, iPad bro, siapa yang hilang iPad mahal ayo, nggak,” kata Baim Wong di postingan Instagram pribadinya.

Baim Wong mengaku menjual ribuan iPad tersebut dengan harga yang murah.

“Saya jual iPad dengan harga murah, cuma Rp 1 juta,” kata Baim Wong.

Menjelang 2024 Baim Wong menjual iPad tersebut dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga iPad sebenarnya.

“Kan udah lama kita nggak berbagi ya, mantap bener ini bosque,” katanya.

Baim Wong juga gencar menawarkan iPad murah yang ia jual itu kepada ibu-ibu dan Bapak-bapak.

“Buat ibu-ibu yang punya anak, buat Bapak-Bapak yang mau nonton netffilx di pesawat dan lain-lain, saya kasih kalian harga murah banget IPad, 26 Desember 2023 setelah Natal,” sebut Baik Wong.

Baca juga: Baim Wong Bakal Cari Tahu Penyebab Kantor Barunya Ambruk, Pastikan Kontruksi Bangunannya Aman

Baca juga: Kantor Baru Baim Wong Ambruk, Paula Verhoeven sampai Nangis Ketakutan karena Banyak Kaca Pecah

Baca juga: Baim Wong Keceplosan Sebut Arya Saloka Jomblo, Sudah Cerai dengan Putri Anne?

Hingga postingan Baim Wong dibagikan lagi di sejumlah postingan di akun Twitter atau X.

Banyak warganet yang menikai jika harga iPad Baim Wong tidak masuk akal.

Hingga tak sedikit warganet yang mengadukan Baim Wong ke bea cukai.

Warganet mempertanyakan darimana reunian iPad itu masuk ke Baim Wong.

“Kalau dirasa harga nggak masuk akal murah sesuai dengan tipenya. Kemungkinan besar imeinya masih nggak jelas. Bisa aja 1-3 bukan kedepan keblok, harus keluar duit lagu beresin, ada harga ada rupa, catet,” tulis Prase***.

“Pak @Prastow barang apaan ini harus diusut nih, barang apaan nih? Bekas? @beacujsi kok bisa masuk,” timpal yang lain.

“Import syarat husus izin impor dari Kemendag. Syaratnya ketat, apalagi sebanyak itu, kemungkinan besar tidak akan bisa dapat persetujuan import. Harus cek PI Deperdag dan PIB/SPPB B cukai untuk memastikan itu masuk ke Indonesia secara legal,” kata warganet yang lain.

Baca juga: Baim Wong sampai Sakit Pasca Rekeningnya Terkuras karena Buka Pesan WhatsApp dari Penipu

Kantor Baim Wong Ambruk

Sebelumnya Kantor agency Tiger Wong milik Baim Wong mendadak rubuh saat ia dan keluarganya sedang berada didalam kantor.

Hal ini lantas membuat Baim Wong kaget, apalagi kaca-kaca didalam kantor yang baru dibangun itu pecah dan rubuh.

Bahkan Paula Verhoeven begitu panik saat kaca-kaca di kantonya itu pecah.

“Saya juga kaget tadi ada apa, kan saya lagi didalam tadi, tiba-tiba udah pecah,” kata Baim Wong.

Baim Wong menduga bahwa ada gempa sehingga kaca-kaca di kantor barunya itu pecah.

“Kemungkinan ada gempa, tapi nggak tahun juga, saya baru mau cek ke gedung sebelah, bener nggak,” katanya.

Meski kaca dikantor barunya itu banyak yang pecah, namun Baim Wong bersyukur karena insiden tersebut tidak menelan korban.

“Yang paling penting nggak kenapa-kenapa ya, Apalahi banyak orang, kalau ada apa-apa saya bingung juga,” kata Baim Wong.

Bahkan karyawan Baim Wing saat itu langsung menyelamatkan anak-anaknya yang saat itu sedang ada di kantor agency Tiger Wong.

“Kan pada teriak tadi anaknya, anaknya,” tanya wartawan.

“Iya memang kita semua pada kaget, nanti saya cari tahu lagi penyebabnya apa,” sebut Baim Wong.

Namun Suami Paula Verhoeven ini memastikan bahwa bangunan kantor barunya itu kokoh dan kuat.

“Kalau konstruksi bangunannya kokoh ini mah, Insya Allah aman ini mah,” katanya.

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News