2 Nelayan di Padang Hilang saat Meluat, Keluarga Menanggis Haru Lihat Basarnas Berhasil Menemukannya

Dua orang nelayan Pasir Jambak, Kota Padang Sumatera Barat dilaporkan hilang saat mencari ikan di laut, Sabtu (9/12/2023)

Editor: Herupitra
tribunpadang.com
Keluarga korban tampak menunggu dua nelayan yang Pasir Jambak, Kecamatan Koto Tangah yang dilaporkan tidak kunjung kembali, Sabtu (9/12/2023) 

TRIBUNJAMBI.COM – Dua orang nelayan Pasir Jambak, Kota Padang Sumatera Barat dilaporkan hilang saat mencari ikan di laut, Sabtu (9/12/2023).

Keluarga korban Mumuk (45) mengatakan, iparnya Darmis (52) berangkat melaut bersama keponakannya Riki (38) pada Jumat (8/12/2023) sore sekitar pukul 16.00 WIB.

Seharusnya mereka sudah kembali pulang pada pukul 08.00 atau paling lambat pukul 09.00 WIB pagi ini.

Namun sampai sore, mereka tak kunjung pulang. Untuk itu, keluarga melapor ke Basarnas Padang.

Mumuk mengatakan, berdasarkan sambungan telpon dengan tim yang mencari, keberadaaan Darmis dan Riki sudah diketahui.

"Kabar dari yang pergi mencari, sudah ketemu di Pulau Pandang," ujar Mumuk ditemui di Pasir Jambak, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang

Baca juga: Nelayan di Tanjab Timur Mengeluh Tak Bisa Melaut Karena Gelombang Tinggi

Baca juga: Dari Bioflok Hingga Fiber Ikan, Sederet Bantuan Ihsan Yunus ke Nelayan

Mumuk mengatakan, terdapat tujuh orang yang berangkat mencari kedua orang tersebut. 

"Mereka sudah bertemu, tadi sudah nelpon juga," kata Mumuk.

Pantauan TribunPadang.com, tim Basarnas, BPBD, bersama sejumlah warga tampak menantikan menunggu kedatangan kedua nelayan tersebut.

Keluarga korban tampak menangis haru saat melihat vidio korban yang dilihatkan petugas Basarnas Padang.

Sampai pukul 17.42, masyarakat masih menunggu kedatangan dua nelayan tersebut didepan rumahnya.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Abdul Malik, mengatakan bahwa diterima adanya dua orang nelayan tidak kunjung pulang dari melaut.

Nelayan ini dilaporkan menangkap ikan di kawasan Pulau Bindalang, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.

Kantor SAR Padang menerima informasi adanya nelayan tidak kunjung pulang melaut pada pukul 15.30 WIB.

Pihaknya mendapatkan informasi dari Babinsa Koramil Koto Tangah, adanya dua nelayan tidak kunjung kembali.

"Nelayan ini bernama Darmis (52) dan Riki (38) warga Pasir Jambak, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang," kata Abdul Malik.

Dikatakannya, kedua nelayan ini berangkat untuk melaut pada Jumat (8/12/2023) pukul 16.00 WIB.

"Nelayan ini merupakan mamak dan keponakannya. Mereka menangkap ikan bersama," kata Abdul Malik.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Keterangan Keluarga Nelayan Pasia Jambak yang Dilaporkan Hilang, Sebut Sudah Ketemu di Pulau Pandan

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Holding Perkebunan Nusantara III Angkat Jajaran Board Of Regional Management Regional IV PalmCo

Baca juga: Ini Penyebab Rendahnya Realisasi Pajak Hiburan di Sarolangun

Baca juga: Dinas PPKBP3A Batanghari Terima 16 Laporan Kekerasan pada Perempuan, Kebanyakan Berakhir Damai

 

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved