Kuliner Tradisional Ikan Senggung Hadir di Kenduri Budayo, Begini Cara Pengolahannya

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Dalam event Kenduri Budayo yang berlangsung di Situs Percandian Muaro Jambi, manu tradisional Jambi ikan Senggung mendapat perhatian khusus dari pengunjung.

Betapa tidak, menu satu ini sudah jarang di temui dalam keseharian, bahkan nyaris tidak ada rumah makan yang menyajikan menu satu ini.

Ikan Senggung sendiri merupakan menu yang berbahan dasar ikan sungai, biasanya mengunakan ikan gabus atau ikan Toman.

Dalam prosesnya ikan tersebut di masukan kedalam bambu dan di panggang selama 8 jam. Dalam proses pemagangan mengunakan bara api.

Dengan proses dan lama memasak seperti itu, kualitas rasa ikan senggung memang memanjakan lidah. Tekstur dagingnya tidak kering seperti di goreng, namun lembut matang sampai ke dalam.

Olahan ini juga tidak mengunakan bumbu, sehingga rasa orisinal daging ikan masih terasa.

Di Kenduri Dusun 2023 menu satu ini dibandrol dengan harga yang cukup mewah, untuk satu kilo ikan Senggung yang mengunakan ikan Gabus di bandrol Rp 200 ribu. Sedangkan yang mengunakan ikan Toman lebih mahal lagi bisa mencapai Rp 600 ribu.

Nah, Tribunner yang ingin mencoba memasak menu satu ini,pemilik tenan kuliner di acara Kenduri Budayo ini berbaik hati menceritakan proses pembuatannya.

Dalam prose memasak ikan Senggung ini memerlukan bambu sebagai media masaknya.

Ikan yang sudah dibersihkan dimasukkan kedalam batang bambu dengan panjang satu meter. Bisa untuk satu atau dua ikan.

Separo di pangkal dijadikan pegangan, separo bambu lagi di bagian ujung dibelah dinding-dindingnya menjadi beberapa bagian kurus sehingga memungkinkan untuk sedikit dimekarkan.

Untuk proses pembakarnya mengunakan bara api, bukan api yang menyalah, bahkan lebih mirip seperti proses pengasapan.

Untuk lama memasaknya membutuhkan waktu selama 8 Jam namun bis ajuga 4 jam jika di rasa sudah cukup matang.

Untuk penyajiannya sendiri, pemilik tenan kuliner di Kenduri Budayo ini mengatakan mengatakan sangat pas jika di suguhkan dengan gulai pucuk rotan dan sambal terasi.

"Ikan senggung ini lawannya, nasi panas, gulai pucuk rotan dan sambal terasi," ujarnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Daftar Caleg Mantan Terpidana Kasus Korupsi, Di DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten Kota

Baca juga: Melihat Berbagai Kuliner Tradisional Jambi di Kenduri Budayo

Baca juga: Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Jambi Kompak Gunakan Syal Palestina Saat Rapat Paripurna