WAWANCARA EKSKLUSIF
Sekjen Partai Gelora: Gibran Ini Tidak Muncul di Awal, Dia Muncul di Akhir Sekali
Dalam pertemuan pembicaraan kami dengan Pak Jokowi setelah lebaran 2023 kalau tidak salah sekitar bulan Mei....
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Gelora, Mahfuz Sidik, meyakini apabila Prabowo Subianto terpilih menjadi Presiden 2024 akan mendapatkan mandat khusus dari Joko Widodo.
Mahfuz Sidik mengatakan itu karena mengetahui dari enam kali pertemuan dengan kepala negara secara personal dan tidak dikonsumsi media.
"Satu hal yang saya tangkap dan menjadi benang merah dari semua pembicaraan itu saya melihat Presiden Jokowi punya perhatian dan kepentingan sama besar tentang bagaimana membawa Indonesia ini menjadi satu kekuatan baru di dunia,” ucapnya di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Selasa (31/10).
Mahfuz menuturkan Presiden Jokowi selalu mengartikulasikan posisi Indonesia di G20 yang sangat kuat.
"Nah untuk memastikan ini satu yang beliau selalu ulang-ulang dalam pesan politiknya ini kita jaga persatuan nasional mari kita jaga situasi politik," ucapnya.
"Dari situ saya membaca bahwa pasca pemilu jika Allah izinkan Pak Prabowo menang saya yakin pesan pertama yang disampaikan Pak Jokowi ke Pak Prabowo lanjutkan rekonsiliasi," sambung Mahfuz.
Berikut ini lanjutan wawancara eksklusif Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Puta, dengan Sekjen Partai Gelora Mahfuz Sidik:
Apakah isu politik dinasti itu akan merugikan pasangan Prabowo-Gibran. Menurut Partai Gelora bagaimana?
Ketika Pak Prabowo sudah memutuskan cawapres Mas Gibran. Saya waktu itu melakukan testing di lapangan. Misalnya di Cirebon saya buat 400 spanduk Gibran pemimpin muda.
Saya minta dalam dua tiga hari dipantau apa reaksi masyarakat.
Ternyata yang saya temukan laporannya sebagian besar masyarkat menyambut positif. Jadi ada situasi pro kontra di kalangan elite politik.
Di masyarakat sampai hari ini mereka tidak terlalu paham dan tidak terlalu nyambung isu politik.
Termasuk mereka tidak nyambung terkait mekanisme pengambilan keputusan.
Tetapi mereka punya antusisme terhadap kemunculan sosok anak muda, calon pemimpin baru di negeri ini.
Itu luar biasa responsnya. Kita harus coba melihat realitas publik dan membedakannya apa yang menjadi dinamika di tingkat elite.
Saksi Kata, Anggota HMI Dikeroyok di UIN STS Jambi hingga Kepala Bocor |
![]() |
---|
Saksi Kata: Sesepuh Kenali Asam Atas Kota Jambi Siap Mati, Heran Zona Merah Pertamina |
![]() |
---|
SAKSI KATA Pasien Somasi RSUD Kota Jambi, Pengacara: Anak 4 Tahun Meninggal |
![]() |
---|
Juliana Wanita SAD Jambi Pertama yang Kuliah, Menyalakan Harapan dari Dalam Rimba |
![]() |
---|
SAKSI KATA: Pengakuan Rosdewi Ojol Jambi yang Akunnya Di-suspend karena Ribut vs Pelanggan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.