Tekan Angka Stunting, Bappeda Muaro Jambi Salurkan Bantuan Untuk Anak Asuh

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, terus menekan tingginya angka stunting. Selain dibebankan dengan anggaran khusus, masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga dibebankan untuk menjadi bapak asuh bagi anak stunting.

Tujuan dijadikannya Kepala OPD dan Pejabat Teras menjadi bapak asuh bagi anak stunting adalah untuk membantu agar anak stunting tersebut cepat pulih.

Para bapak asuh tersebut nantinya dibebankan untuk memberikan bantuan berupa beras, susu, telur biskuit dan bantuan lainnya. Satu anak stunting diasuh selama enam bulan lamanya.

Mewakili Pj Bupati Muaro Jambi, Kepala Badan Pembangunan Daerah, (Bappeda) Muaro Jambi, Taufiq Hidayat mengatakan, jika saat ini seluruh OPD telah menjalankan program tersebut.

Khusus untuk Bappeda Muaro Jambi, pihaknya telah menyalurkan bantuan tersebut kepada anak-anak asuh yang mereka bina. Di antaranya di Desa Sembubuk, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko).
Bantuan yang diberikan tersebut kata Taufiq, berupa 10 Kg beras, 60 butir telur ayam, susu bubuk dan biskuit.

"Anak asuh berisiko stunting yang menerima bantuan tersebut merupakan anak dari Desa Sembubuk, Kecamatan Jambi Luar Kota," jelas Taufik.

Dengan bantuan itu, pihaknya berharap dapat meringankan dan bermanfaat serta memberikan perkembangan yang baik terhadap anak yang beresiko stunting tersebut.

"Dengan adanya program ini, anak stunting dapat memperoleh perhatian dari orangtua asuh guna meningkatkan gizi dan kesehatannya,” tuturnya. 

Baca juga: Wapres RI Beri Penghargaan Tribun Network atas Dukungan Program Percepatan Penurunan Stunting

Baca juga: Bunda PAUD Muaro Jambi Buka Bimtek Percepatan Penurunan Stunting Anak Usia Dini, Ini Pesannya