Pelamar PPPK Guru di Tanjab Barat Masih Sepi, Disdik Beri Penjelasan

BKPSDM Kabupaten Tanjab Barat mencatat pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hingga saat ini berjumlah 2.626 pelamar.

Penulis: Sopianto | Editor: Teguh Suprayitno
KEMENSOS/TRIBUNJAMBI
Ilustrasi. Seleksi PPPK. 

TRIBUNJAMBI.COM,KUALA TUNGKAL- Badan Kepegawaian Negara (BKN) resmi menutup penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Rabu (11/10/2023) pukul 23.59 WIB. 

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tanjab Barat mencatat pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hingga saat ini berjumlah 2.626 pelamar.

Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan Status dan Informasi Kepegawaian, Siti Rahmah Husin mengatakan data tersebut diambil pukul Selasa (11/10) pukul 00.00 WIB.

Yang mana 2.626 itu total keseluruhannya, guru, kesehatan dan teknis, dengan rincian guru 1.156 orang, kemudian teknis 523 orang dan kesehatan 947 orang.

Diketahui, formasi guru yang dibutuhkan sebanyak 1.635 sedangkan pada hari terakhir pendaftaran ada 1.156 pelamar.

"Ada sisa kuota untuk PPPK guru 479 orang," kata Siti Rahmah.

Berbeda dengan pelamara tenaga teknis dan kesehatan sudah melebihi target yang dibutuhkan. 

Formasi kesehatan yang dibutuhkan 532, sedangkan yang sudah mendaftar diri 947 orang, dan teknis yang dibutuhkan 38 formasi, yang sudah mendaftarkan diri 523.

"Teknis lumayan banyak peminatnya," ungkapnya.

Menanggapi kekurangan kuota formasi PPPK guru, Kabid GTK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Eva Lidarti mengatakan, jika sesuai Dapodik jumlah guru non ASN sebanyak 1.547 yang terdiri dari guru non ASN mengajar di Sekolah Negeri sebanyak 1.322. Kemudia guru yang mengajar di sekolah swasta 225.  

Jika pelamar PPPK guru masih sepi kata dia, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tidak mampu berbuat banyak.

"Jika ditelusuri secara pasti ada beberapa persyaratan calon pelamar yang memenuhi unsur tidak lengkap," ungkapnya.

Salah satu persyaratan kata dia, belum lama mengabdi menjadi guru, serta ijazah belum di verfal atau tidak terdaftar di Dikti.

Diketahui, Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat (Tanjabbar) memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak dengan formasi yang tersedia 2.197.

Baca juga: Pendafataran PPPK di Tanjabtim Ditutup, Pelamar untuk Tenaga Guru Masih Mendominasi

Baca juga: Jumlah Pelamar Formasi Teknis PPPK Kota Jambi Membludak Jauh Melebihi Kuota

Baca juga: 6.465 Orang Berebut Formasi PPPK Kota Jambi, Banyak Peserta dari Luar Kota

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved