Ajakan Menikah Ditolak, Pria di Bandung Bunuh Kekasihnya

Penemuan mayat perempuan di Kampung Nagrog, Desa Bababkan Peuteuy, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Kamis (5/10/2023) lalu gegerkan warga

Editor: Herupitra
kompas.com
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Penemuan mayat perempuan di Kampung Nagrog, Desa Bababkan Peuteuy, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Kamis (5/10/2023) lalu gegerkan warga.

Ternyata perempuan tersebut merupakan korban pembunuhan.

AYK (47) dibunuh oleh kekasihnya sendiri Hendra Setiawan (32) warga Cikancung, lantaran tak mau diajak menikah.

Diketahui korban dan pelaku sudah menjalin hubungan selama kurang lebih empat bulan.

Pembunuhan yang dilakukan HS itu berawal dari penolakan AYK yang tak mau diajak menikah karena anak AYK belum bisa menerima ayah baru.

Akibat penolakan itu, HS sudah berniat melakukan pembunuhan terhadap AYK sejak dua hari sebelum kejadian.

Baca juga: Pria di Sukabumi Menyamar Jadi Tarzan Usai Bunuh Kekasih, Kesal Korban Mau Rujuk

Baca juga: Oknum TNI di Balikpapan Divonis Seumur Hidup dan Dipecat, Terbukti Bunuh Kekasih

Demikian diungkapkan oleh Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo.

"Karena tersangka (HS) mengajak nikah korban, korban tidak mau dikarenakan dengan alasan anak daripada korban masih belum bisa menerima ayah baru," ungkap Kusworo, dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (11/10/ ).

"Kemudian tersangka berniat untuk melakukan pembunuhan sejak dua hari sebelum dieksekusinya korban," sambungnya.

Sebelum melancarkan aksi pembunuhan itu, pada 21 September , HS mengajak AYK ke tengah hutan area Gunung Japura, Kampung Nagrog, Desa Bababkan Peuteuy, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung untuk bertemu.

"Tersangka (HS) mengajak korban untuk ke tengah hutan, janjian untuk ketemu," kata Kusworo, dikutip dari TribunJabar.id.

Sebelum membunuh, HS melakukan hubungan badan dengan AYK terlebih dahulu.

"Tujuannya adalah untuk dilakukan persetubuhan terlebih dahulu, suka sama suka. Namun setelah itu, memang sudah direncanakan untuk membunuh," tuturnya.

Alasan HS mengajak bertemu di tengah hutan karena niatnya agar tidak perlu lagi menyembunyikan mayat.

Di dalam hutan tersebut, AYK dihabisi oleh HS, kemudian ditutup dengan daun-daun kering.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved