Kebakaran di Sarolangun

Api dari Dapur Warga Diduga Jadi Penyebab Kebakaran di Sarolangun Jambi, 16 Rumah Ludes

Diduga api dari dapur rumah warga jadi penyebab kebakaran besar di Desa Tendah, Kecamatan Cermin Nan Gedang, Kabupaten Sarolangun, Jambi,

Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Suci Rahayu PK
Ist
Rumah warga Desa Tendah, Kecamatan Cermin Nan Gedang, Kabupaten Sarolangun dilalap si jago merah, Kamis (5/10/2023). 

TRIBUNJAMBI.COM - Diduga api dari dapur rumah warga jadi penyebab kebakaran besar di Desa Tendah, Kecamatan Cermin Nan Gedang, Kabupaten Sarolangun, Jambi, Kamis (5/10/2023) pukul 15.00 WIB.

Api dengan cepat membakar 16 rumah warga karena bangunan rumah warga terbuat dari papan.

Kebakaran hebat ini juga membuat 25 KK warga Desa Tendah terpaksa mengungsi.

Kepala Desa Tendah, Beni menyebutkan selain rumah yang ludes terbakar, ada beberapa rumah yang mengalami kerusakan ringan.

"Yang jelas 14 rumah terbakar cukup parah dan rata dengan tanah, sementara 2 rumah lain terbakar ringan," kata Beni.

"Yang terdampak kebakaran itu, ada 25 Kepala Keluarga, kerugian dari kebakaran hebat tersebut mencapai miliar rupiah. Anggap saja satu rumah harganya Rp100 juta, dikalikan 14 diperkirakan kerugian mencapai Rp1,4 miliar," tutupnya.

Baca juga: Kronologi 16 Rumah Warga di CNG Sarolangun Hangus Terbakar

Baca juga: Dampak Kabut Asap, Jarak Pandang di Kota Jambi Turun

Baca juga: Kebakaran Hebat di CNG, Damkar Sarolangun Kerahkan 5 Mobil Pemadam 

Kerahkan 5 Unit Mobil Pemadam

Dinas Pemadam Kebakaran Sarolangun menerjunkan 4-5 mobil pemadam ke lokasi kebakaran.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Damkar Sarolangun Trianto saat dikonfirmasi.

"Iya sekarang mobil Damkar sudah turun kesana untuk melakukan pemadaman," ungkapnya.

Saat ditanyakan, berapa jumlah mobil pemadam diturunkan, dirinya menjawab 4-5 mobil sudah ke lokasi.

"Pos Limun, Singkut dan Markas untuk pemadaman 4-5 mobil sudah ke lokasi," kata Trianto

Berdasarkan video yang didapatkan, kebakaran hebat itu membuat warga sekitar heboh.

Menjelang mobil damkar datang, warga sekitar melakukan pemadaman menggunakan cara manual.

 

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Puncak Musim Hujan di Jambi Diprakirakan Desember 2023, Ini Penjelasan BMKG

Baca juga: Kronologi 16 Rumah Warga di CNG Sarolangun Hangus Terbakar

Baca juga: Profil Arief Prasetyo Adi, Kepala Bapanas yang Disebut-sebut Gantikan Mentan Syahrul Yasin Limpo

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved