Berita Batanghari

BPBD Batanghari Belum Cabut Status Siaga Karhutla, Meski Hujan Menguyur

Meski beberapa hari belakangan, Kabupaten Batanghari diguyur hujan hingga menyebabkan jumlah titik hotspot mengalami penurunan

Penulis: Srituti Apriliani Putri | Editor: Herupitra
Tribunjambi.com/Srituti Apriliani Putri
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batanghari Syamral. 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Meski beberapa hari belakangan, Kabupaten Batanghari diguyur hujan hingga menyebabkan jumlah titik hotspot mengalami penurunan.

Namun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten belum akan mencabut status siaga kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Batanghari.

Sekretaris BPBD Kabupaten Batanghari, Syamral Lubis mengatakan hal tersebut lantaran pihaknya masih berdasarkan perkiraan BMKG bahwa perkiraan musim kemarau akan berlangsung hingga bulan November mendatang.

"Tetap berlaku sampai waktu yang diperintahkan status Siaga kebakaran hutan dan lahan. Bahwa dasar kita adalah prediksi BMKG yang mana musim kemarau sampai dengan bulan 11," ujarnya pada Jumat (22/9/2023).

Selain itu, Syamral mengatakan bahwa pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Jambi. Dan meski telah terjadi penurunan jumlah hotspot dan beberapa hari hujan hal tersebut belum dijadikan dasar untuk pencabutan status karhutla.

Baca juga: Titik Hotspot di Batanghari Menurun Drastis Usai Diguyur Hujan Beberapa Hari

Baca juga: Pemkab Batanghari Buka 1.099 Formasi PPPK, Catat Jadwalnya

"Dan koordinasi dengan satgas provinsi ini belum menjadi pijakan untuk mencabut status siaga. Kita akan amati dulu sampai prediksi BMKG berubah," jelasnya.

Dimana berdasarkan data terakhir per tanggal 19 September setidaknya ada 164 titik hotspot di Kabupaten Batanghari.

Syamral mengatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan pemantauan dan sosialisasi terkait dengan kebakaran hutan dan lahan.

"Sementara kita masih melakukan pemantauan dan status kita masih siaga karhutla," ujarnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: PAD Jambi Menurun, Fraksi Demokrat Sampaikan Tiga Indikator Penyebabnya 

Baca juga: Raih Gelar Doktor, M Junaidi Bahas Manajemen Humas Dalam Pengembangan Pendidikan Islam

Baca juga: Penyebab Ketua dan Anggota KPU RI Jalani Sidang Etik di DKPP Hari Ini Jumat 22 September 2023

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved