Siapa Sebenarnya Adi Sudirja, Lelaki Kekar yang Menangis di Polres Tebo Saat Laporkan Ayam Hilang

Terlihat, lelaki bertubuh kekar itu mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Tebo sembari menangis

Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Duanto AS
TikTok @adi.sudirja25
Tangkapan layar video lelaki kekar bernama Adi Sudirja (31) menangis saat melaporkan ayamnya yang hilang ke Polres Tebo. Conten Creator asal Kabupaten Tebo, Jambi, itu mendapat 45 juta views dari video unggahannya. 

TRIBUNJAMBI.COM, TEBO - Seorang lelaki bertubuh kekar bernama Adi Sudirja (31) mendatangi Markas Polisi Resor (Mapolres) Tebo sembari menangis.

Dia melaporkan ayamnya kesayangannya yang hilang.

Video laporan ayam hilang karya Adi Sudirja membuat banyak orang tersenyum saat menonton.

Video viral TikTok unggahan akun TikTok @adi.sudirja25, itu sudah mendapat 45,3 juta views, 615,6 ribu like dan 27,5 ribu komentar.

Terlihat, lelaki bertubuh kekar itu mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Tebo sembari menangis. Anggota polisi yang mendapat laporan itu mencoba menenangkannya.

"Ayamku hilang, pak. Pak ayam ku hilang, Pak. Biar viral Pak, biar viral," kata Adi.

Bukannya tangis terhenti saat dua polisi mencoba menenangkannya, tangis Adi justru tambah kencang.

"Jangan pegang aku. Biar viral, biar viral," ujarnya.

Akhirnya, polisi memberi air minuman kemasan hingga tangisan Adi reda.

Kemudian, Adi menyampaikan kedatangannya untuk melaporkan ayamnya yang hilang.

"Tolong dicatat, pak. Ayam saya namanya Ahmad Saputra panggilannya Putra, pak," ujarnya.

Polisi yang mendengar laporan itu langsung tersenyum.

Baru Empat Bulan

Adi Sudirja merupakan pembuat konten media sosial TikTok. Dia tinggal di Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi.

Saat ditemui Tribun, Adi bercerita baru pada Mei 2023 lalu mulai membuat konten TikTok.

Dia tak menyangka kontennya yang berisi hiburan, ditonton jutaan orang.

Konten itu dilakoni bersama ayam miliknya.

"Jadi awalnya itu enggak menyangka bakal seperti ini, saya membuat konten itu awalnya untuk menunjukkan jiwa seni yang saya miliki," kata Adi Sudirja, Minggu (10/9).

Lelaki itu pun sukses membangun tiktoknya dalam waktu empat bulan.

Kini, akun TikTok @adi.sudirja25 sudah memiliki 506,5 ribu dengan total like postingannya 8,6 juta.

Adi menegaskan, dalam memulai konten TikTok terlebih dahulu melakukan riset dari Tiktoker yang lebih dulu sukses.

Kemudian, ia memutuskan isi kontennya dengan memiliki sebuah nilai.

Dari hasil riset tersebut, akhirnya dia membuat konten hiburan dengan karakternya sendiri, di antaranya kerja sama Polres Tebo dalam menyampaikan program pelayanan polisi.

"Tapi satu lagi, saya itu di setiap konten selalu membuat pesan moralnya, sehingga ada yang bernilai dari setiap konten saya.

Bahkan orang pernah ucapkan terima kasih karena dia merasa diingatkan dalam berbuat baik," tuturnya.

Kemudian, Adi membeli sebuah telepon seluler iPhone dan berkomitmen agar ponsel yang dibelinya memberi penghasilan.

"Jadi pas beli HP ini, saya bicara ke HP ini, karena kamu mahal jadi harus menghasilkan," katanya.

Selain ponsel, ayamnya yang diberi nama Putra juga kerap mengisi kontennya.

Di awal-awal membuat konten, ayam tersebut sudah ikut berperan.

Saat ia makan, ayamnya mencuri telur dari piringnya, konten tersebut saat ini sudah ditonton 45,3 juta dan mendapatkan komentar sebanyak 82,1 ribu.

Menurutnya, iPhone dan ayamnya sangat berjasa dalam membawa dia hingga hari ini sukses jadi Tiktoker.

Terakhir, yang membuatnya di posisi puncak, saat ia bersama Polres Tebo membuat konten pelayanan polisi.

Berkat kontennya itu, Adi menjadi perbincangan di berbagai media sosial hingga media elektronik.

Selain itu, ia juga sudah diundang berbagai televisi, podcast hingga Kapolri di Jakarta.

"Jadi besok saya sudah berangkat untuk ke Jakarta diundang," katanya.

Tawaran Rp50 Juta

Ayam bernama Putra milik Adi Sudirja, memang kerap diikutkan dalam konten TikTok.

Adi mengungkapkan ayamnya itu sudah ditawar orang seharga Rp50 juta.

Tetapi, dia menolak karena telah merawat ayamnya sejak masih telur hingga menetas.

"Jadi saya itu suka pelihara binatang dan semuanya saya berikan nama. Ayam itu sudah saya rawat mulai dari telur, menetas hingga sekarang besar," katanya,.

Ayam itu telah berjasa bagi hidupnya hingga sekarang membuatnya terkenal.

Dia berniat membuat kandang khusus untuk ayamnya.

"Sekarang ini kan, ayam ini sudah viral dan ditawar orang seharga itu, jadi takutnya hilang.

Jadi rencananya saya mau buatkan kandang khusus nanti," ujarnya.

Beragam Profesi

Adi Sudirja merupakan anak keenam, bungsu, dari pasangan Asman (alm) dan Wakini (alm) yang semasa hidupnya merupakan sopir dan ibu rumah tangga.

Lelaki keturunan Jawa itu lahir di Marihat, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara.

"Jadi sering dipanggil Jawa Medan atau Jamed," ujarnya sembari tertawa.

Sebelum fokus dalam membuat konten, beragam profesi telah ia jalani, mulai dari tour guide, pekerja kontruksi, pembawa acara, penyiar radio dan wartawan.

Kini, dia meninggalkan profesi-profesi tersebut dan fokus sebagai conten creator, dalam membawa berkat dan berbagi kebaikan pada banyak orang.

"Jadi saya itu 30 tahun. Belakangan, saya sudah capek bekerja, berdoa. Dari umur 31 tahun ke atas, saya fokus berbagi kebaikan," katanya.

Maksud Bikin Konten Video

Di balik video viral laporan ayam hilang di Polres Tebo, ternyata ada maksud dan tujuan membuatnya. Polisi buka suara.

Kapolres Tebo, AKBP I Wayan Arta Ariawan, mengungkap terkait laporan lelaki tersebut.

I Wayan menyampaikan bahwa lelaki bertubuh kekar itu melaporkan ayamnya yang hilang hanya untuk sebuah konten. Dia datang dalam kondisi menangis.

"Untuk konten Polres Tebo ke masyarakat, Bang," kata Kapolres Tebo, dalam keterangan tertulis, Minggu (10/9).

Tujuan dari konten tersebut untuk menunjukkan bahwa Polres Tebo siap melayani masyarakat.

Dia berharap masyarakat tidak sungkan dan segan melaporkan permasalahan ke polisi.

"Serta semakin dekat dengan Polri, khususnya Polres Tebo," ujarnya.

Akun tiktok @adi.sudirja25 telah mengunggah empat video perihal itu untuk konten di TikTok.

Unggahan pertama, perihal pelaporan di Polres Tebo. Kedua, persiapan personel dalam melakukan pemcarian ayam hilang.

Unggahan ketiga, tujuh personel Polri yang menangkap ayam.

Dan unggah terakhir, penjemputan ayam di Polres Tebo yang berhasil diamankan polisi. (wira dani damanik)

Baca juga: Siapa Sebenarnya Bad Religion, Band Punk Legendaris Amerika Vokalisnya Doktor Teori Darwin

Baca juga: Misteri Hari Lahir Gus Dur, Menjelang 7 September

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved