Wisata Kerinci Lagi Ngetrend
Cerita Pasukan Raja Mataram di Objek Wisata Pantai Indah Ratu Sigindo Kuning Kerinci
Berbicara tentang wisata di Provinsi Jambi daerah Kabupaten Kerinci tak ada habisnya.
Pengunjung terpaksa parkir lalu menaiki ojek yang telah disediakan Desa setempat.
Tempat ini menawarkan pemandangan alam yang eksotis dan keindahan pantai yang menakjubkan.
Ada beberapa daya tarik dari Pantai Ratu Sigindo Kuning.
Piknik, camping, menikmati Danau kerinci berlatar Gunung raya, padang rumput yang luas, bermain pasir hingga hunting Foto.
Untuk dapat memasuki kawasan Pantai Ratu Sigindo Kuning, pengunjung cukup membayar parkir saja yang cukup murah yakni parkir Rp 5.000 dan lalu bagi ingin menggunakan jasa ojek, cukup membayar 5000 perorang.
Objek wisata ini selalu buka setiap hari mulai pukul 8 pagi hingga jam 6 sore.
Namun untuk mendapatkan pengalaman yang lebih menarik, bisa datang di sore hari untuk menikmati matahari terbenam.
Jika ingin menikmati siang malam dengan api unggun, bisa camping di area pantai dengan mengkonfirmasi terlebih dahulu ke pihak pengelolanya.
Saat ini pantai ini dikelola Bumdes setempat, dengan fasilitas area parkir, warung, tempat Duduk, sofa Angin (Sewa) hingga perahu Sampan.
Tokoh Adat Koto Tengah Seleman, Adi Tiawarman, dikonfirmasi mengatakan bahwa sebenarnya pantai indah ratu Sigindo Kuning ini, sudah ada pada beberapa tahun lalu.
Bahkan pada waktu itu, Mantan Bupati Kerinci, Fauzi Siin, pernah berkunjung melihat potensi wisata.
Namun hanya saja, pada waktu itu belum ada kegiatan pariwisata.
Lalu sambung Adi yang saat ini juga merupakan Ninik Mamak setempat mengatakan, bahwa pantai indah Ratu Sigindo Kuning ini mulai dibentuk pada Tahun 2021 dimana lewat tangan dingin Kades Koto Tengah Seleman, Ermadi, melihat potensi wisata yang luar biasa.
Ia berinisiatif mendatangkan alat berat kelokasi, untuk melakukan pembersihan sekaligus penataan agar terlihat lebih indah dan menarik.
"Namun sayangnya pada waktu itu, Kades habis masa jabatannya, sehingga pengembangan objek wisata tersebut terhenti," beber Adi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.