Pemerintahan

Polisi Selidiki Karhutlah di Sadu, Sejumlah Saksi Dikumpulkan

Kapolsek Sadu, Iptu Very Prasetyawan mengatakan kebakaran lahan masih dalam porses penyelidikan, cari saksi-saksi, siapa yang punya kebun.

Penulis: anas al hakim | Editor: Hendri Dunan
Tribunjambi.com/Anas Alhakim
Kebakaran hutan dan lahan terjadi di Desa Sungai Itik, Parit Melintang perbatasan Sungai Jambat, pada Senin (4/9/2023). 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Aparat kepolisian tengah menyelidiki penyebab kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Sungai Itik, Kecamatan Sadu, yang luasnya mencapai 5 hektare. Sejumlah saksi saat ini tengah dikumpulkan dan dimintai keterangan oleh petugas.

Kebakaran lahan yang terjadi kemarin (4/9) berdasarkan data dari Kepolisian serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjabtimur hingga sore kemarin (4/9) mencapai 5 hektare.

Kapolsek Sadu, Iptu Very Prasetyawan mengatakan kebakaran lahan berhasil dipadamkan oleh tim gabungan TNI dan Porli serta pihak Kecamatan dengan menggunakan alat water bombing.

Akan tetapi, pihaknya tetap melakukan pemantauan monitoring pasca kejadian kebakaran tersebut. Karena bisa saja api timbul dengan sendiri dan bisa juga memang sengaja ada orang yang iseng membakar.

Menurut Very, terkait dengan kebakaran tersebut, saat ini belum bisa dipastikan dari mana sumber titik api itu berasal. Dan pihaknya masih mengumpulkan saksi-saksi untuk dimintai keterangan.

"Ini masih dalam porses penyelidikan, cari saksi-saksi, siapa yang punya kebun, ini karena dibakar atau karena faktor dari cuaca yang sangat panas, bisa saja semak-semak itu menimbulkan api dan kami masih melakukan koordinasi bersama Satreskrim Polres Tanjabtimur," tegasnya.

Untuk luasan lahan yang terbakar, diperkirakan lebih kurang 5 hektare. Dirinya mengatakan bahwa musim kemarau ini sangat sensitif dari udara yang panas yang mudah menimbulkan api. Maka dari itu mereka dan masyarakat diminta waspada.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved