Pelindo Regional 2 Gelar Media Gathering, Passanger Traffic Meningkat Drastis sejak Bergabung
Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 atau di kenal dengan Pelindo Regional 2 menggelar acara Media Gathering bersama 36 perwakilan rekan media
Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 atau di kenal dengan Pelindo Regional 2 menggelar acara Media Gathering bersama 36 perwakilan rekan media dari 12 Cabang Regional 2 bertema “Meningkatkan Sinergitas dan Kolaborasi Untuk Akselerasi Kinerja Pelindo Regional 2”.
Kedatangan rekan media dari 12 Cabang disambut hangat oleh Regional Division Head Komersial, Budi Prasetio yang mewakili manajemen Pelindo Regional 2 di Museum Maritime Tanjung Priok.
Division Head Komersial, Budi Prasetio pada sambutannya menyampaikan diselenggarakannya acara ini merupakan bentuk sinergisitas dan kolaborasi Pelindo bersama rekan media untuk mengenalkan Pelindo kepada masyarakat pasca penggabungan Pelindo yang telah diresmikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia,” kata Budi Prasetio, Kamis (31/8).
Para awak media diajak mengunjungi Museum Maritim Indonesia untuk mengenal sejarah kemaritiman yang ada di Indonesia, site visit ke Control Tower untuk diberikan penjelasan seputar monitoring kegiatan yang ada di cabang-cabang pelabuhan dan melakukan Port Visit ke Dermaga TO3 untuk melihat secara langsung proses kegiatan bongkar muat kapal.
Baca juga: Puncak Musim Kemarau di Wilayah Jambi, Diprediksi Tak Ada Hujan di Awal September
Setelah mengunjungi pelabuhan di Jakarta, para rombongan media diajak menuju ke PT Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia (PMLI) Ciawi, Bogor untuk berbincang santai dan sharing session terkait dengan Pelindo Regional 2.
Budi Prasetio menyampaikan, Pelindo Regional 2 memiliki 12 Cabang Pelabuhan yang tersebar di Indonesia Bagian Barat, mulai dari Pulau Sumatera yaitu Pelabuhan Teluk Bayur, Pelabuhan Jambi, Pelabuhan Bengkulu, Pelabuhan Palembang, Pelabuhan Panjang, Pelabuhan Pangkal Balam dan Pelabuhan Tanjung Pandan.
“Untuk di Pulau Kalimantan, kita memiliki 1 Pelabuhan yang berada di Provinsi Kalimantan Barat yaitu Pelabuhan Pontianak,” kata Budi Prasetio di Gedung Simulator Forklip PT PMLI.
“Pulau Jawa kita memiliki 4 cabang pelabuhan yaitu Pelabuhan Banten, Pelabuhan Sunda Kelapa, Pelabuhan Cirebon dan Pelabuhan Tanjung Priok yang termasuk kedalam 5 Pelabuhan terbesar di Asia Tenggara,” sambungnya.
Pasca penggabungan, Pelindo memiliki 4 Regional dan 4 Subholding. Regional dan Subholding memiliki perannya masing-masing.
Baca juga: Agus Tewas di Lapas Kelas IIA Jambi Dalam Kondisi Penuh Luka, Dikeroyok 20 Tahanan
Regional berperan sebagai arsitek strategis dan pemilik konsesi yang bertugas mendorong grup strategi dan mengelola portofolio keseluruhan, mengawasi pelaksanaan bisnis seluruh grup, mengatur komunikasi dengan para pemangku kepentingan di tingkat nasional.
Sedangkan Subholding bertugas menghasilkan pendapatan melalui kegiatan pengoperasian bisnis pelabuhan, mendorong pelaksanaan operasional dan pelayanan yang lebih baik, dan mengatur kebijakan layanan pelabuhan.
Budi Prasetio juga memaparkan kinerja pascamerger sampai Juli 2023 mulai dari vessel traffic (arus kapal), non container traffic (arus barang), container traffic (arus petikemas) dan passanger traffic (arus penumpang).
Baca juga: Menpan RB Apresiasi Mata Lokal Memilih Talkshow Series, Haluan Pembangunan 100 Tahun Bali ke Depan
“Khusus vessel traffic (arus kapal) sampai dengan Juli 2023 sudah mencapai 178,2 juta GT atau meningkat sebesar 12,8 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 yaitu 157,9 juta GT sedangkan pada periode yang sama tahun 2021 sebesar 154,2 juta GT,” jelas Budi.
“Sementara, kinerja non container traffic (arus barang) telah mencapai 29,2 juta ton atau tumbuh sebesar 1,4 persen dari periode yang sama tahun 2022 sebesar 28,8 juta ton,” sambungnya.
Kemudian untuk container traffic (arus petikemas) hingga Juli 2023 mengalami penurunan sebesar 1,4 persen dari tahun lalu dengan capaian 4,56 Teus akan tetapi capaian ini lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar 4,38 Teus.
Peningkatan yang drastis justru terjadi pada passanger traffic (arus penumpang) yang mencapai 685 ribu penumpang atau tumbuh sebesar 41,9 persen dari periode yang sama tahun 2022 sebanyak 483 ribu penumpang.
Ahmad Sahroni ke Singapura, Massa Gasak Isu Rumah dan Teriak "Duit Rakyat" |
![]() |
---|
Demo Ricuh di Jambi, Psikolog Ungkap Peran Media Sosial dalam Menggiring Emosi Massa |
![]() |
---|
Terungkap Misteri Keberadaan Ahmad Sahroni saat Rumah Dijarah Massa |
![]() |
---|
Suasana Hening, Gedung DPRD Jambi Menyisakan Puing dan Sampah Pasca Aksi Massa |
![]() |
---|
Perintah Tegas Presiden Prabowo: TNI-Polri Siaga, Redam Aksi Anarkis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.