Tasyi Athasyia Bawa Bukti Baru, Sebut Ada Pihak yang Sengaja mencemarkan Nama Baiknya

TRIBUNJAMBI.COM- Tasyi Athasyia kembali mendatangi kantor Polda Metro Jaya untuk menambahkan sejumlah barang bukti terkait laporannya beberapa waktu lalu, Jumat (1/9/2023).

Diketahui bahwa Tasyi Athasyia beberapa lalu sempat melaporkan sejumlah pihak yang diduga telah mencemarkan nama baik dirinya dan keluarganya.

Didampingi oleh kuasa hukumnya Sandy Arifin, Tasyi Athasyia juga ditemani oleh suaminya Syech Zaki.

Menurut Sandy Arifin pihaknya akan menambahkan sejumlah barang bukti terkait laporannya tersebut.

“Kami akan menambahkan beberapa bukti, itu ada bukti yang juga ada unsur yang mendanai, dan disitu ada juga yang mensponsori dan mengatur,” jelas Sandy Arifin.

Tak hanya itu ada juga pihak yang diduga sudah mengatur agar Tasyi Athasyia dijelek-jelekkan di sosmed.

“Makanya hari ini kita mau menambahkan barang bukti hari ini, tapi ini baru diduga ya” jelasnya.

Dikatakan Tasyi bahwa beberapa barang bukti yang ditambahkannya yakni rekaman hingga bukti lainnya.

“Ada rekaman suara, rekaman tertulis, semua lengkap,” sebut Tasyi.

Baca juga: Tasyi Athasyia Cari Dalang Orang yang Tega Memfitnahnya: Kebenaran Pasti Terbuka!

Baca juga: Tasyi Athasyia Banyak Kehilangan Pekerjaan Pasca Dituding Telat Bayar Gaji Karyawan: Rugi Banget

Baca juga: Tasyi Athasyia Ogah Komentari Tudingan soal Telat Bayar Gaji Karyawan: Aku Difitnah!

Tak hanya itu, bukti tambahan lain juga tak segan disebut oleh Tasyi Athasyia.

“Bukti rekening, transferan juga ada, bukan transfer gaji ya, tapi transferan ke orang yang saya bilang dalang itu,” jelas Tasyi.

“Jadi saya mau mempertegas ya kalau klien kami, bahwa berita yang beredar itu tidak benar,” sebut Sandy Arifin.

Dikatakan Sandy Arifin dirinya memang tak mau menyebut siapa sosoknya dilaporkan Tasyi Athasyia ke polisi.

Namun ia memastikan ada pihak yang mendanai orang tersebut agar bisa memfitnah Tasyi.

“Yang pasti kita menambahkan bukti terkait diduga ada yang menalangi, diduga ada yang mendanai, dan diduga ada yang merencanakan ini,” sebut Sandy Arifin.