Deretan Desa di Indonesia yang Dijuluki sebagai Desa Terkaya

TRIBUNJAMBI.COM - Indonesia, dengan kekayaan alam dan budayanya, memiliki banyak pulau dan wilayah administratif yang terbagi menjadi provinsi, kabupaten atau kota, kecamatan, serta kelurahan atau desa.

Dari banyaknya wilayah yang ada, terdapat desa-desa yang mampu memaksimalkan potensi sumber daya di sekitarnya, memberikan manfaat signifikan bagi perekonomian desa dan masyarakatnya.

Ternyata, beberapa desa di Indonesia telah berhasil mengembangkan potensi sektor pariwisata dan sumber daya alamnya sehingga memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian desa tersebut.

Bahkan, pendapatan dari desa-desa ini dapat mencapai angka yang mengagumkan, bahkan mencapai Rp50 miliar.

Dilansir dari berbagai sumber, Berikut adalah beberapa desa terkaya di Indonesia yang telah sukses memaksimalkan potensi sumber daya dan pariwisata:

Desa Teluk Meranti

Terletak di Kabupaten Pelalawan, Riau, Desa Teluk Meranti memiliki potensi pariwisata menarik berupa fenomena alam, yaitu ombak mono di Sungai Kampar.

Fenomena ini hanya terjadi di dua tempat di dunia, dan desa ini berhasil menarik wisatawan dari berbagai negara untuk menikmati keindahan alamnya.

Pemerintah setempat bahkan telah merencanakan pengembangan Desa Teluk Meranti menjadi kawasan wisata internasional.

Desa Watu Raka

Terletak di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, Desa Watu Raka dikenal karena pemandangan indahnya di sekitar Danau Kelimutu.

Desa ini telah mendapatkan penghargaan desa ekowisata terbaik dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Pariwisata di desa ini tidak hanya memberikan manfaat bagi wisatawan, tetapi juga telah memberikan dampak positif bagi pendapatan warga desa.

Desa Bandar

Terletak di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Desa Bandar merupakan kampung nelayan yang mengandalkan hasil perikanan.

Desa ini terkenal dengan kualitas ikan bandeng dan pindangnya yang berkualitas tinggi. Penduduk desa ini cerdas dalam mengelola kekayaan dan telah membantu nelayan kecil dengan berbagai usaha.

Baca juga: Harga Ayam di Pasar Tanggo Rajo Ilir Tanjabbar Jambi Mulai Normal, Kisaran Rp 26 Ribu per Kg

Baca juga: Deretan Pekerjaan yang Tidak Memerluka Gelar Sarjana, Gajinya Gak Main-main

Baca juga: Sidang Tuntutan Kasus Mario Dandy Cs Ditunda Pekan Depan, Jaksa: Berkas Masih Ada Penyempurnaan

Desa Ponggok

Terletak di Klaten, Jawa Tengah, awalnya Desa Ponggok memiliki pendapatan yang rendah.

Namun, dengan kepemimpinan yang inovatif dan kolaborasi dengan akademisi, desa ini berhasil mengoptimalkan sumber daya alamnya dan meningkatkan pendapatannya secara signifikan.

Sekarang, Desa Ponggok telah berubah menjadi desa wisata yang ramai dikunjungi.

Desa Kutu

Terletak di Kabupaten Badung, Bali, Desa Kutu dulunya merupakan desa miskin.

Namun, dengan fokus pada sektor pariwisata dan sinergi antara masyarakat dan kepemimpinan desa, desa ini berhasil mencapai pendapatan yang mengagumkan.

Desa Kutu telah menjadi contoh sukses dalam mengembangkan potensi pariwisata dan meningkatkan perekonomian desa.

Dapatkan Berita Terupdate TRIBUNJAMBI.COM di Google News

Baca juga: Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah dan Istri Lenggak-lenggok di Catwalk

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kurikulum Merdeka Kelas 7 Halaman 44