Ibu di Sumsel Bunuh Anak Kandung

Ibu di Sumsel yang Bunuh Anaknya Alami Ganguan Jiwa, Sudah Diobati Tak Sembuh-sembuh

Yeni Atika, seorang ibu di Kabupaten PALI, Sumatera Selatan tega menghabisi anak kandungnya sendiri, Rabu (2/8/2023).

|
Editor: Teguh Suprayitno
Ist
Yeni Atika (35) ibu ODGJ di PALI membunuh putri kandungnya yang masih berusia 7 tahun, Rabu (2/8/2023) 

TRIBUNJAMBI.COM,SUMSEL -YA, seorang ibu di Kabupaten PALI, Sumatera Selatan tega menghabisi anak kandungnya sendiri, Rabu (2/8/2023).

Peristiwa pembunuhan yang menggemparkan warga sekitar itu terjadi sekira pukul 17.50 WIB, di Dusun III Desa Air Itam Kecamatan Penukal Kabupaten PALI.

Korbannya adalah PN (7) yang masih duduk di bangku kelas 1 sekolah dasar.

Informasi yang didapat dari kerabat, YA sudah 7 tahun menderita gangguan jiwa. Bicaranya sering ngelantur.

Keluarga sudah membawanya berobat kemana-mana, tetapi tidak kunjung sembuh. 

Kerabatnya juga menyebut, jika pelaku sudah lama pisah ranjang dengan suaminya. Meski demikian, keduanya belum bercerai. Suaminya pun masih memberikan nafkah kepada pelaku dan anak-anaknya.

Diketahui, pelaku memiliki 3 orang anak yang saat ini masih duduk di bangku sekolah. Anak pertamanya baru kelas 2 SMP, kedua kelas 5 SD, dan anak ketiganya baru kelas 1 SD.

Sejak peristiwa pembunuhan itu, pihak keluarga tidak ada yang bersedia dimintai keterangan.

Yeni Atika (35) ibu bunuh anak di PALI kini dibawa ke RSJ Ernaldi Bahar untuk diperiksa kondisi kejiwaannya, Kamis (3/8/2023).
Yeni Atika (35) ibu bunuh anak di PALI kini dibawa ke RSJ Ernaldi Bahar untuk diperiksa kondisi kejiwaannya, Kamis (3/8/2023). (Sripoku/Apriansyah Iskandar)

Polisi kini membawa Pelaku, YA ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Ernaldi Bahar Palembang untuk mengetahui lebih pasti terkait kondisi kejiwaannya.

Sebab dari keterangan keluarga, pelaku sudah sekitar 7 tahun mengalami gangguan kejiwaan bahkan kerap tidak nyambung diajak berbicara.

"Ia benar, pelaku kami bawa ke RS Ernadi Bahar di Palembang untuk Observasi masalah kejiwaan pelaku, sekarang kami dalam perjalanan menuju ke Palembang, posisi sekarang masi di Prabumulih, " ujar Kasat Reskrim Polres PALI, Iptu Yudistira melalui pesan WhatsApp, Kamis (3/8/2023).

Yudistira mengakui kondisi mental korban menjadi kendala dalam menangani kasus ini.

"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kejiwaan dari pelaku, tapi dari dia belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, karena pihak keluarga juga berpesan kepada kami terkait masalah ini,karena masalah ini Aib bagi pihak keluarga," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, bocah 7 tahun di Kabupaten Pali, Sumatera Selatan (Sumsel) dibunuh ibu kandungnya, Rabu (2/8/2023) sekira pukul 17.50 WIB.

Diduga pelaku adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved