Ini Kata Kepala UPTD KPHP Tebo Soal Perusahaan Tambang Buka Jalan di Kawasan HTR

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - UPTD Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Tebo menjelaskan soal pembukaan lahan Hutan Tanaman Rakyat (HTR) yang dilakukan oleh perusahaan tambang batubara yaitu PT GAL.

Kepala UPTD KPHP Tebo, Didi Apriansyah Risman mengatakan bahwa HTR yang berada di Desa Suo-Suo seluasa 4 ribu hektar itu sepenuhnya dikelola oleh Koperasi Bungo Pandan.

Ia membenarkan bahwa adanya pembukaan lahan HTR oleh PT GAL di desa tersebut berdasarkan tinjauan pihaknya ke lapangan.

Namun dia sebut bahwa pembukaan lahan tersebut merupakan permintaan dari pihak desa.

"Jadi di dalam suratnya itu, disitu sudah disetujui oleh ketua koperasi Bungo Pandan, kepala BPD dan Kades Pak Julita," katanya, Selasa (25/7).

Ia menjelaskan bahwa koperasi tersebut telah mendapatkan izin dalam mengelola perhutanan sosial itu sejak tahun 2018 lalu.

Permintaan pembukaan jalan itu kata dia, merupakan kewenangan dari koperasi pengelola yang tidak melanggar aturan.

"Dan itu gak ada masalah, sah-sah saja. Disitu ada mereka tanam sawit yang sudah keterlanjuran, ekaliptus," katanya.

Pihaknya juga telah melaporkan secara lengkap pembukaan lahan tersebut ke Dinas Kehutanan Provinsi Jambi.

Ia mengatakan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan sejumlah stakeholder terkait, termasuk Pemkab Tebo.

"Kemarin saya sudah sampaikan kepada Kesbangpol Tebo, karena pak bupati menanyakan juga. Sudah saya kirimkan juga surat permintaan bantuan itu," pungkasnya.

Baca juga: KPU Tanjabtim Tetapkan Persyaratan DPTb, Pemilih Harus Memiliki Dokumen atau Bukti Lengkap

Baca juga: Kapolda Jambi Sambut Hangat Silaturahmi Bersama Manajemen BW Luxury Hotel

Baca juga: Realisasi Investasi di Semester I Capai Rp 6,7 Triliun, Provinsi Jambi Lampui Target RPJM