Hingga Kini 24,71 Hektare Lahan di Tebo Terbakar, BPBD Ajak Masyarakat Mencegah

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - BPBD Kabupaten Tebo sebut mendata seluas 24,71 hektar lahan terkabar sejak Januari hingga Juli 2023 ini.

Dengan luas kebakaran lahan itu, posisi Kabupaten Tebo berada pada urutan ketiga dengan lahan kebakaran terluas di Provinsi Jambi.

Di mana posisi urutan terluas pertama di Kabupaten Sarolangun mencapai 61,74 hektar.

Kemudian, disusul wilayah Kabupaten Merangin seluas 29,76 hektar posisi urutan kedua terluas.

Hal itu dikonfirmasi oleh Plt Kepala Pelaksana BPBD Tebo, Nafri Junaedi.

"Kita akan terus menekan dan berusaha mencegah supaya kebakaran ini tidak terjadi lagi," katanya, Rabu (19/7).

Dalam mengatasi kebakaran lahan ini, pihaknya turut dibantu oleh Satuan tugas (Satgas) Karhutla Provinsi Jambi, yang berada di wilayah Kecamatan Rimbo Ilir dan Sumay.

"Kita dibantu oleh Satgas Karhutla Jambi dengan menggunakan Helikopter Water Bombing," ujarnya.

Menurut dia, dalam pencegahan terjadinya karhutla ini membutuhkan kerjasama semua pihak.

Ia menghimbau masyarakat Tebo untuk turut serta membantu menjaga agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan.

"Jangan malah ikut membakar hutan, mari sama sama kita menjaganya, jangan buang api rokok sembarangan di wilayah hutan dan lahan, pastikan api dimatikan," tutupnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Ketua DPRD Provinsi Jambi Apresiasi Progres Pembangunan Kantor PAC NU di Batanghari

Baca juga: Peminat Sekolah Swasta di Kota Jambi Terus Meningkat

Baca juga: Timsel Bawaslu Tebo akan Umumkan Hasil Wawancara Minggu Depan, Tinggal Beberapa Tahapan