Berita Selebritis

Sejarah Dibalik Kantor Pusat Pertamina, Berdiri Sejak 1937 dan Diakui sebagai Bangunan Cagar Budaya

Menurut keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 475 Tahun 1993, semua gedung Perwira di kantor pusat PT Pertamina diakui sebagai bangunan cagar budaya.

Penulis: M Fadli | Editor: M Fadli
Dok Pertamina
Kantor pertamina 

TRIBUNJAMBI.COM - Kantor Pusat PT Pertamina (Persero), yang saat ini berlokasi di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, direncanakan akan dipindahkan ke Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kantor pusat PT Pertamina terletak di Jalan Perwira 6, dekat dengan Jalan Medan Merdeka Timur No.1A, Gambir, Jakarta Pusat.

Di area kantor pusat tersebut terdapat lima gedung, termasuk gedung utama dan gedung Annex yang memiliki arsitektur Art Deco.

Gedung-gedung tersebut memiliki sejarah yang panjang, dimulai dengan berdirinya gedung utama dan gedung Annex pada tahun 1937.

Menurut keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 475 Tahun 1993, semua gedung Perwira di kantor pusat PT Pertamina diakui sebagai bangunan cagar budaya.

Pada awalnya, gedung ini merupakan kantor pusat perusahaan minyak swasta Belanda bernama Bataafsche Petroleum Maatschappij (NV BPM).

Namun, selama masa pendudukan Jepang, gedung tersebut berfungsi sebagai salah satu markas militer tentara Jepang.

Setelah kemerdekaan, gedung bersejarah ini digunakan sebagai kantor staf umum TNI Angkatan Darat pada tahun 1950-an.

Kemudian, pada tahun 1957, gedung ini diserahkan kepada PT Pertamina untuk dijadikan kantor pusat hingga saat ini.

Rencana pemindahan kantor pusat PT Pertamina ke Balikpapan diungkapkan langsung oleh Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama, atau yang lebih dikenal dengan nama Ahok.

Baca juga: Dinilai Terlalu Tenang, Kisah Jeje Govinda dan Syahnaz Kala Pacaran Kembali Mencuat

Baca juga: Bayern Munchen Bisa Lepas Leon Goretzka ke Manchester United Asalkan Tawaran Sesuai

Baca juga: Lady Nayoan Geram, Syahnaz Seolah Tak Merasa Bersalah: Menyesal Karena Ketahuan!

Rencana ini diungkapkan oleh Ahok saat kunjungannya ke Balikpapan pada Rabu, 12 Juli 2023. Ahok menyatakan bahwa pemindahan kantor pusat dilakukan untuk menghemat biaya sewa gedung yang mencapai ratusan miliar rupiah di atas lahan seluas 92 ribu meter persegi.

Selain itu, pemindahan ini juga akan mendekatkan PT Pertamina dengan Ibu Kota Negara Nusantara (IKN).

Ahok menambahkan bahwa jika rencana ini terealisasi, kantor pusat PT Pertamina akan menjadi kantor perwakilan di Jakarta.

Dengan membangun kantor pusat di Balikpapan, Kalimantan Timur, dengan luas lahan 92 ribu meter persegi, langkah ini diharapkan dapat memeratakan pembangunan dan memberikan manfaat yang signifikan.

Rencana ini akan membawa perubahan dalam pengaturan kantor pusat PT Pertamina, dengan Jakarta hanya menjadi kantor perwakilan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved