Berita Selebritis
Farhat Abbas Siap jadi Pengacara Ketua RT Melawan Dewi Perssik: Ini Masalah Etika!
Kisruh antara Dewi Perssik dan Ketua RT akibat sapi kurban membuat Farhat Abbas ikut berkomentar.
Penulis: Rohmayana | Editor: Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM- Kisruh antara Dewi Perssik dan Ketua RT akibat sapi kurban membuat Farhat Abbas ikut berkomentar.
Farhat Abbas mengaku siap menjadi kuasa hukum Ketua RT akibat perseteruan dengan Dewi Perssik karena masalah hewan kurban.
Mantan suami Nia Daniaty ini mengaku siap membela ketua RT meskipun tidak dibayar.
“Dalam kasus ini saya siap membantu Pak RT walaupun Dewi Perssik pakai seribu pengacara, saya tetap membela Pak RT,” kata Farhat Abbas.
Menurut Farhat Abbas dalam kasus ini ia percaya banyak masyarakat yang membela ketua RT dibandingkan Dewi Perssik.
“Bukan masalah salah benar, tapi ini masalah etika dan tata cara,” ujarnya.
Baca juga: Dewi Perssik Ogah Minta Maaf, Masih saja Ngamuk ke Ketua RT karena Masalah Sapi Kurban
Baca juga: Bukannya Dibela, Dewi Perssik Malah Dihujat hingga Disoraki Warga karena Maki-Maki Ketua RT
Baca juga: Emosinya Dewi Perssik, Ngamuk sampai Tunjuk-Tunjuk Wajah Ketua RT karena Sapi Kurban
Ia tak percaya jika Ketua RT meminta uang ke Dewi Perssik terkait sapi kurban tersebut.
“Yang ada Pak RT itu dikasih hadiah, itu pun ditolak, karena mereka menjadi RT itu karena memiliki kemampuan,” sebut Farhat Abbas .
Apalagi Farhat Abbas mengaku pernah menjadi anak dari Ketua RT di daerah Kemayoran.
“Jadi saya ini anak Pak RT,” katanya.
Farhat Abbas mengaku siap menjadi pengacara ketua RT dalam kasus itu.
“Kalau Pak RT minta saya jadi pengacaranya saya siap. Bagi saya nggak ada toleransi buat orang yang arogan dan pemarah,” ujarnya.
Baginya, kesombongan dan kemarahan tak memiliki manfaat apa-apa.
“Lebih baik dijauhi,” sebutnya.
Baca juga: Komentar Netizen Kala Lihat Dewi Perssik Marah-marah saat Proses Mediasi
Farhat Abbas mengatakan bahwa seharusnya ketua RT mendapatkan penghormatan yang sebagaimana mestinya.
Karena ketua RT merupakan pimpinan di masyarakat yang dipilih oleh warga.
“Kalau saya tetap membela Pak RT, karena dengan mempermalukan satu RT sama seperti mempermalukan RT seuruh Indonesia,” jelasnya.
“Dengan adanya RT itu kan terjadi rukun tetangga, bukan Ribut Tetangga,” pungkasnya.

Dewi Perssik Masih Ngamuk ke Ketua RT
Masalah sapi kurban Dewi Perssik nampaknya masih terus berlanjut.
Meski ketua RT tempat Dewi Perssik sudah tak lagi membahas hal tersebut.
Namun Dewi Perssik nampaknya tak bisa move on dari masalah sapi kurban tersebut.
Buktinya, Dewi Perssik terus saja membuat postingan terkait sapi kurbannya itu.
Ia masih terus saja menghujat dan menjelekkan nama ketua RT tempat ia tinggal.
Dewi Perssik mengaku bahwa dirinya tak akan mau meminta maaf dengan ketua RT, Malkan.
“Kalau masalah minta maaf itu gampang, cuma menurut saya ketua RT nya ini arogan,” kata Dewi Perssik.
Dikatakan Dewi Perssik bahwa dirinya hanya ingin menitipkan sapi di masjid, sehingga tak masalah jika ia mengambil lagi sapi tersebut dan dipotong di tempat lain.
“Sapi itu kan untuk berkurban, untuk masyarakat, bukan barang pribadi, kecuali barang pribadi saya titipin di masyarakat itu baru tidak boleh,” jelasnya.
Baginya sah-sah saja jika dirinya menitipkan sapi tersebut di masjid.
“Sapi itu kan buat masyarakat juga, nggak ada salahnya juga kalau kita saling tolong menolong,” kata Dewi Perssik.
Apalagi menurut Dewi Perssik, sapi tersebut juga dipotong untuk warga sekitar.
Hanya saja Dewi Perssik ingin memotong hewan kurban itu sendiri di tempat pemotongan hewan.
“Apa salahnya tolong menolong, intinya kan untuk kebaikan bersama,” kata Dewi Perssik.
“Lain halnya kalau nitip barang pribadi,” lanjutnya.
Dewi Perssik lantas mencontohkan barang pribadi yang tak boleh dititip di masjid.
“Misalnya saya titip mobil di masjid, wajar kalau RT dan masyarakat sekitar tidak terima,” ujar Dewi Perssik.
“Nah kalau ini kan sapi, keperluannya untuk masyarakat sekitar, kenapa nggak saling bantu ya kan,” sebut Dewi Perssik.
Apalagi menurut Dewi Perssik sikap ketua RT a juga memprovokasi warga dengan tidak benar.
“Menurut saya itu tidak patut dilakukan oleh seorang RT, sangat disayangkan sekali,” sebut Depe.
“RT itu harusnya sebagai penengah, tapi ini justru sebaliknya, malah nggak terima, merasa terhina karena dititipin sapi untuk kemaslahatan masyarakat,” katanya.
Apalagi sapi tersebut menurut Dewi Perssik hanya dititip 15 menut saja.
“Balik lagi ya, barang tersebut bukan keperluan pribadi tapi keperluan masyarakat, mudah-murahan kita bisa sadar diri, nggak boleh marah-marah ke ART dan sopir saya,” jelasnya.
Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News
Ridwan Kamil Tutup Pintu Damai, Proses Hukum Terus Berjalan, Lisa Mariana: Kita akan Kooperatif |
![]() |
---|
Honorer Butuh 28 Tahun Agar Bergaji Setara Tunjangan DPR: Itu Pun Kalau Gajinya Rutin |
![]() |
---|
Prilly Latuconsina dan Omara Esteghlal Soroti Kenaikan Tunjangan DPR, Ini Menyakitkan untuk Rakyat |
![]() |
---|
Lisa Mariana Bakal Keliling Patung Merlion 2000 Kali: Jika Tes DNA Ulang Ridwan Kamil Bukan Ayah CA |
![]() |
---|
Rayuan Kubu Lisa Mariana ke Ridwan Kamil Tes DNA Ulang di Singapura: Siap Modali, Kenapa Takut? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.