TPP ASN akan Dipotong Satu Bulan, Sekda Merangin: Pemkab Relokasi Anggaran
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin berencana memotong satu bulan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) jajarannya.
Penulis: Solehan | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin berencana memotong satu bulan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) jajarannya.
Sekda sekaligus Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Merangin Fajarman mengatakan, bahwa pemotongan TPP yang harusnya diterima sembilan bulan, kini ASN hanya menerima delapan bulan karena telah dilakukan pemotongan.
"Pemotongan TPP tidak bisa dihindari lagi, karena anggaran tersebut harus digunakan untuk keperluan lain," kata Fajarman, Selasa (13/6).
Fajarman menjelaskan, dalam waktu dekat Peraturan Bupati (Perbup) yang sudah diedarkan sebelumnya, akan direvisi.
"Perbupnya akan segera direvisi dalam waktu dekat," jelasnya.
Selain TPP, Pemkab Merangin juga akan melakukan relokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023.
Relokasi anggaran dikarenakan adanya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 212, yang menilai angggaran belanja daerah bidang infrastruktur terlalu banyak.
“November 2022 APBD sudah ketok palu, kemudian Januari 2023 PMK 212 tentang DAU keluar, dengan dibagi dua yaitu mengikat dan tidak mengikat, sehingga anggaran untuk infrastruktur dinilai terlalu banyak sehingga dialihkan ke pendidikan," ungkapnya.
"Total anggaran yang akan direlokasi mencapai Rp19,6 miliar," pungkasnya.(cle)
Sedang Tidak Baik-baik Saja
SEKRETARIS Daerah (Sekda) Pemkab Merangin, Fajarman mengatakan kondisi Merangin dalam kondisi yang tidak baik-baik saja.
Fajarman yang juga Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Merangin mengatakan, Kabupaten Merangin saat ini diibaratkan membutuhkan dokter khusus untuk menangani berbagai macam masalah.
"Ibarat lagi sakit, Merangin membutuhkan sosok yang pas untuk melakukan penyembuhan," kata Fajarman, Selasa (13/6).
Fajarman menegaskan, dirinya siap diamanahkan menjadi Pejabat Bupati Merangin, karena periode kepemimpinan Bupati Mashuri dan Wakil Bupati Nilwan
Yahya saat ini akan berakhir dalam waktu dekat.
"Jika saya jadi pejabat bupati, maka nantinya posisi Sekda juga akan di-pj-kan juga," imbuhnya.
Maling Besi saat Demo Ricuh di DPRD Jambi Bukan Mahasiswa: Hanya Ikut-ikutan |
![]() |
---|
Nasib Walikota Prabumulih Terima Hukuman Usai Copot Kepsek Roni Gegara Anaknya, Arlan: Kesalahan |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Titip Salam ke Tutut Soeharto Usai Cabut Gugatan, Ternyata Bahas Cekal ke Luar Negeri |
![]() |
---|
Tutup IndonesiaNEXT Summit 2025, Upaya Telkomsel Beri Wadah Pengembangan Talenta Digital Muda |
![]() |
---|
Bupati Muaro Jambi Sambut Hangat Tim Pusterad, Dorong Sinergi untuk Pembangunan Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.