Berita Kota Jambi
Ketua RT Sebut Ada Mobil Bertonase 50 Ton Lewat di Depan Rumah Nenek Hapsah
Sempat viral rumah nenek Hapsah rusak di karenakan mobil bertonase besar lewat di depan rumahnya.
Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Beberpa waktu yang lalu sempat viral rumah nenek Hapsah rusak dikarenakan mobil bertonase besar lewat di depan rumahnya.
Hal ini membuat cucu nenek Hapsah, Syarifah bersuara di media sosial yang berujung viral dan mendapatkan perhatian khusus dari Mahfud MD.
Lalau apakah benar, banyak mobil bertonase besar lewat di depan rumah nenek Hapsah.
Zainal Arifin, Ketua RT 24, Payo Selincah, Kecamatan Pal Merah, Kota Jambi, mengatakan dulu memang ada mobil bertonese besar melewati jalan di depan rumah nenek Hapsah, tapi tidak setiap hari.
"Dulu itu memang ada beberapa kali mobil dengan tonese di atas 50 Ton lewat, yang pertama uji coba kontainer untuk ekpor pelet, setelah itu di saat pemindahan mesin PLTU," ujarnya Zainal Senin (12/6/2023).
"Palingan sekitar 8 kali," ujar
Lebih lanjut Zainal mengatakan setelah PLTU tidak beroperasi lagi tidak ada mobil bertonese besar lewat.
"Semenjak PLTU tutup 2016 silam, paling besar 5-10 ton yang lewat sini," ujarnya.
Hal ini di benarkan Muhammad Jamil warga RT 24, Payo Selincah, Kecamatan Pal Merah, Kota Jambi yang rumahnya hanya berjarak 50 meter dari lokasi pabrik.
Jamil menceritakan di saat mobil bertonase besar itu masuk warga sudah diberitahukan dan sudah diberi izin oleh mayoritas warga di sana.
"Kami juga sudah diberi kompensasi," ujarnya.
Lebih lanjut Jamil mengatakan rumahnya juga berada di pinggir jalan dan lebih dekat ke pabrik namun tidak mengalami kerusakan di rumahnya.
"Rumah retak tidak ada, cuma suara bising saja," ujarnya.
Kebisingan itupun dia alami di tahun 2012 disaat pertama kali perusahaan beroperasi.
Namun setelah dikomplain, saat ini sudah tidak ada lagi.
Jamil mengatakan saat ini sudah tidak ada lagi mobil bertonase besar yang lewat.
"Saat ini palingan 10 ton saja,' ujarnya.
Dan itu, kita sudah kita Rapatkan dengan camat dan dinas perhubungan Kota Jambi.
"Kalau gak salah, saleh Rido datang saat itu," ujarnya.
Sementara itu, Saleh Rido membenarkan adanya kesepakan warga yang dihadiri dirinya dalam menyelesaikan maslaah ini.
"Kita sepakati tonase yang boleh lewat hanya 8 ton, dan mereka (perusahaan.red) mengunakan PS," ujarnya.
Baca juga: Formasi AS Roma Dengan Bergabungnya Aouar dan NDicka, Mourinho Bisa Kembali ke 4-2-3-1
Baca juga: Deretan Anak Orang Terkaya di Indonesia Tahun 2023, Ada yang Miliki Kekayaan Hingga Triliunan
Baca juga: Seleksi CPNS Dibuka September dengan Total Lowongan Satu Juta, 20 Persen untuk Fresh Graduate
Program Pemutihan Pajak Kendaraan di Jambi Disambut Antusias Masyarakat, 3 Hari Raup Rp534 Juta |
![]() |
---|
HUT ke-80 RI, Warga Jambi Taat Pajak Bakal Dapat Diskon Samsat |
![]() |
---|
Proyek Jalan Layang di Kota Jambi Baru Akan Diajukan Pertengahan 2026 |
![]() |
---|
Wali Kota Jambi Maulana Gratiskan PBB untuk Veteran, Hadiah Istimewa di Hari Kemerdekaan |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kota Jambi Bacakan Teks Proklamasi pada Upacara HUT RI ke-80 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.