Berita Sungai Penuh

Warga Pinggir Air Gelar Unjuk Rasa di Kantor Walikota Sungai Penuh, Desak Kades Diberhentikan

Puluhan warga Pinggir Air, Kecamatan Kumun Debai, Kota Sungai Penuh mengelar unjuk rasa ke kantor Walikota Sungai Penuh, Selasa (23/5).

Penulis: Herupitra | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Tribunjambi.com/Heru
Warga Pinggir Air Gelar Unjuk Rasa di Kantor Walikota Sungai Penuh, Desak Kades Diberhentikan 

TRIBUNJAMBI.COM,SUNGAIPENUH - Puluhan warga Pinggir Air, Kecamatan Kumun Debai, Kota Sungai Penuh mengelar unjuk rasa ke kantor Walikota Sungai Penuh, Selasa (23/5).

Mereka meminta agar Kades Pinggir Air diberhentikan, karena diduga tidak transparan dalam pengelolaan keuangan desa.

Dengan menggunakan dua unit mobil pikap dan motor, para pemdemo mendatangi kantor Walikota Sungai Penuh. Di depan kantor mereka lalu berorasi meminta Kades Pinggir Air Mat Nazir diberhentikan.

"Berhentikan Kades Pinggir Air, karena tidak transparan. Banyak kegiatan piktif yang dilakukan," ujar Pemdemo.

Setelah berorasi para pendemo disambut Walikota Ahmadi Zubir. Dihadapan warga Wako menegaskan komitmen pemerintah Kota Sungai Penuh untuk senantiasa mementingkan kepentingan masyarakat banyak.

Terkait aspirasi warga Desa Pinggir Air, Wako mengatakan Pemkot Sungai Penuh akan segera menindaklanjuti sesuai ketentuan dan perundang - undangan.

"Menjadi tanggung jawab kami untuk menyelesaikan permasalahan ini. Kepentingan masyarakat paling utama, hari ini saya akan meminta instansi yang berwenang untuk menindaklanjutinya. Tentu saja perlu waktu, karena itu saya berharap masyarakat bersabar, " papar Wako Ahmadi.

Usai menyampaikan aspirasi dan mendengarkan arahan Walikota, warga Desa Pinggir Air membubarkan diri kantor Walikota Sungai Penuh. Selanjutnya para pendemo langsung menuju kantor Kejaksaan Negeri Sungai Penuh .

Di Kejari Sungai Penuh pendemo meminta pihak kejari bisa mengusut dugaan penyalahgunaan dana desa oleh Kades Pinggir Air.

"Usut dan tangkap Kades Pinggir Air. Karena penyalahgunaan dana desa," sebut perwakilan Pendemo.

Di Kejari Pendemo disambut oleh Kasi Intel Kejari Sungai Penuh, Andi. Ia mengatakan laporan masyarakat ini akan ditindaklanjuti.

"Tim sudah turun kelapangan. Kami masih menunggu pelaporan hasil dari lapangan tersebut," ungkapnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Guru SD di Banyuwangi Hamili Siswinya, 2 Kali Beraksi di Ruang Guru

Baca juga: Pj Bupati Bachril Bakri Tiba di Sarolangun, Dihidangkan Masakan Khas Jambi

Baca juga: Keberangkatan CJH Jambi Dipastikan Juni 2023

Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved