Pemilu 2024
Partai Buruh akan Deklarasikan Koalisi Kecil Lawan Koalisi Besar di Momen May Day, Juga Soal Capres?
Partai Buruh akan mendeklarasikan koalisi kecil untuk melawan koalisi besar pada peringatan Hari Buruh atau May Day pada 1 Mei 2023
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Partai Buruh akan mendeklarasikan koalisi kecil untuk melawan koalisi besar pada peringatan Hari Buruh atau May Day pada 1 Mei 2023 hari ini.
Bahkan partai pendatang baru itu juga dikabarkan akan deklarasikan Bakal Calon Presiden (Bacapres) yang diusung pada Pemilu 2024 mendatang.
Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, koalisi kecil ini tidak hanya mengajak bergabungnya partai politik non parlemen maupun parpol baru.
Tetapi juga masyarakat sipil, seperti serikat buruh, serikat petani, serikat nelayan, guru dan tenaga honorer, para aktivis perempuan dan lingkungan hidup maupun kelompok masyarakat sipil lainnya.
Tak hanya itu, Said Iqbal juga akan mendeklarasikan pernyataan sikap soal sosok calon presiden yang akan didukung dalam Pilpres 2024.
Akankan dua peristiwa ini terjadi pada May Day 2023 ?
Sementara itu, Partai Buruh sudah mendapat pesan khusus dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) agar partai pimpinan Said Iqbal itu tak membawa atribut parpol serta tak menyuarakan isu tentang perburuhan pada peringatan Hari Buruh Internasional, Senin (1/5/2023) besok.
Baca juga: Megawati Soekarnoputri Buka Suara Soal Cawapres Ganjar Pranowo: Ada 10 Nama, Tunggu Tanggal Mainnya
Baca juga: Usai Partai Buruh, Kini PSI Tantang DPR RI Bentuk Pansus Soal Transaksi Janggal Rp 349 T di Kemenkeu
Ketua Tim Pemenangan Partai Buruh Said Salahudin beranggapan bahwa pesan yang disampaikan Bawaslu itu merupakan bentuk ancaman dan menganggap adanya kecenderungan politik.
Ia juga mempertanyakan bagaimana bisa lembaga pengawas pemilu itu hanya menyampaikan pesan tersebut kepada salah satu parpol tertentu.
Dikatakan Salahudin pihaknya pun secara tegas menentang kebijakan yang diambil oleh Bawaslu dan menganggap bahwa hal itu membahayakan dari segi demokrasi.
Partai Buruh Akan Deklarasi Koalisi Kecil saat Peringatan May Day di Istora Senayan
Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan akan mendeklarasikan koalisi kecil untuk melawan koalisi besar pada peringatan Hari Buruh atau May Day pada 1 Mei 2023.
Dijelaskan Said Iqbal, koalisi kecil ini tidak hanya mengajak bergabungnya partai politik non parlemen maupun parpol baru, tapi juga masyarakat sipil, seperti serikat buruh, serikat petani, serikat nelayan, guru dan tenaga honorer, para aktivis perempuan dan lingkungan hidup maupun kelompok masyarakat sipil lainnya.
"Dalam May Day Fiesta di Istora Senayan dan di Istana akan disampaikan beberapa deklarasi, yaitu deklarasi koalisi kecil melawan koalisi besar yang dimotori Partai Buruh," kata Said Iqbal dalam konferensi pers secara daring, Sabtu (29/4/2023).
Baca juga: Peringati May Day, Partai Buruh Jambi Akan Gelar Unjuk Rasa di Kantor Gubernur
"Jadi nanti kita akan ajak partai nonparlemen maupun parpol baru, tapi juga civil society," lanjutnya.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.