Pemilu 2024
Partai Buruh akan Deklarasikan Koalisi Kecil Lawan Koalisi Besar di Momen May Day, Juga Soal Capres?
Partai Buruh akan mendeklarasikan koalisi kecil untuk melawan koalisi besar pada peringatan Hari Buruh atau May Day pada 1 Mei 2023
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
"Partai Buruh akan membuat pernyataan sikap siapa calon presiden yang diusung pro buruh dan kelas pekerja," kata Said Iqbal dalam konferensi pers daring, Sabtu (29/4/2023).
Ia menegaskan bahwa capres yang akan mereka usung adalah sosok yang pro buruh dan pro terhadap kelas pekerja.
Adapun syarat paling utama lanjut Said Iqbal, sosok capres tersebut tidak pro terhadap Omnibus Law Cipta Kerja.
"Capres tersebut tidak boleh pro Omnibus Law Cipta Kerja, syarat paling utama. Pernyataan sikap akan Partai Buruh ini akan disampaikan secara terbuka di dalam aksi May Day," ujarnya.
"Siapa calon presidennya tentu akan kami sampaikan nanti pada tanggal 1 Mei 2023," lanjut dia.
Sebagai informasi pada peringatan Hari Buruh atau May Day yang jatuh pada Senin, 1 Mei 2023 mendatang, puluhan ribu buruh akan menggelar aksi di depan Istana Negara dan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta Pusat.
Pelaksanaan aksi akan berlangsung mulai pukul 09.30-12.30 WIB.
Partai Buruh dan organisasi serikat buruh lainnya akan bergabung dengan target massa 100 ribu orang. Sampai Sabtu ini, kata Said Iqbal, jumlah yang sudah terkonfirmasi hadir sebanyak 50 ribu orang.
"Jumlah massa diperkirakan sekitar target kami 100 ribu orang, tetapi baru terkonfirmasi hari ini 50 ribu orang lebih akan ikut aksi massa di depan Istana dan Gedung MK," kata Said Iqbal.
Para buruh yang ikut meramaikan aksi May Day pada 1 Mei mendatang berasal dari berbagai wilayah seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Setelah aksi di Istana dan Gedung MK selesai, massa buruh akan bergeser menuju Istora Senayan.
Di lokasi ini digelar May Day Fiesta yang berlangsung sampai pukul 17.00
Kata Megawati Soekarnoputri Soal Cawapres Ganjar Pranowo
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri meminta agar publik bersabar soal bakal calon wakil presiden (cawapres) yang mendampingi Ganjar Pranowo di Pemilu 2024 mendatang.
Bahkan putri Ir Soekarno itu mengaku telah mengangtongi 10 nama yang cocok mendampingi Gubernur Jawa Tengah itu di Pilpres 2024 nanti.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/20230501-Partai-Buruh.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.