Renungan Kristen

Renungan Harian Kristen 14 April 2023 - Dipilih, Dikuduskan dan Diperbaharui

Bacaan ayat: Kolose 3:12 (TB) Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan,

Editor: Suci Rahayu PK
Instagram Kasih Kristen
Ilustrasi renungan Kristen 

Renungan Harian Kristen 14 April 2023 - Dipilih, Dikuduskan dan Diperbaharui

Bacaan ayat: Kolose 3:12 (TB) Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.

Oleh Pdt Feri Nugrohi

Arena sirkus adalah tempat yang menakjubkan. Tepuk tangan menggema ketika seekor binatang dapat melakukan perilaku baik layaknya seorang manusia. Mengapa penonton begitu kagum?

Karena mereka tahu bahwa binatang tidak bisa berfikir seperti layaknya manusia

. Binatang hanya mempergunakan naluri dan instingnya untuk melakukan segala sesuatu. Dalam hal ini, yang hebat adalah pawangnya.

Seorang pawang mampu melatih sedemikian rupa, sampai seekor binatang dapat berperilaku seolah-olah seperti seorang manusia.

Jika seekor binatang saja dapat dilatih menjadi terampil, mengapa manusia justru sering kedapatan berperilaku seperti binatang? 

Padahal manusia diciptakan menurut gambar dan rupa Allah?

Ya, dosalah yang telah merusak kehidupan manusia sehingga menyimpangkan segala potensi dasar yang dimiliki manusia untuk berlaku jahat.

Begitu menghancurkannya, sampai kehidupanpun diubah menjadi kematian.

Bahkan sebelum kematian ada, manusia telah mengalami kematian dalam hidup ketika perilakunya tidak terkendali dan cenderung mengarah pada kejahatan semata!

Itu sebabnya manusia memerlukan penebusan dari Sang Pemilik kehidupan.

Allah sebagai sumber kehidupan dan kehidupan itu sendiri, berkenan memilih untuk memulihkan melalui karya penyelamatan dengan penebusan.

Selanjutnya, pilihan ada pada manusia untuk merespon: percaya akan menolak.

Jika menolak, hidupnya akan tetap dikuasai dosa dan berujung pada kebinasaan.

Sementara bagi yang menerima, akan dikuduskan dan diperbaharui. 

Dalam dirinya akan disematkan identitas diri yang baru sebagai orang yang ditebus dan diselamatkan.

Tandanya adalah 'kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.'

Secara sadar, kehidupan menjadi berubah dalam pembaharuan.

Sebuah pilihan untuk memperlihatkan tanda keselamatan yang sudah dimiliki adalah berbelas kasihan, rendah hati, lemah lembut dan panjang sabar. Ini identitas baru yang melekat dan tidak bisa ditawar.

Memang tidak mudah! Pawang perlu waktu bertahun-tahun untuk melatih seekor binatang hanya untuk melakukan tindakan tertentu.

Pengulangan puluhan kali dilakukan sehingga menjadi kebiasaan. Kebiasaan terus dipupuk untuk mengganti kebiasaan lama yang jahat.

Dalam hal ini hanya perlu komitmen dan kesadaran diri bahwa dirinya telah ditebus.

Tidak bisa dihindari, selama masih di bumi, Iblis masih terus berupaya menyesatkan untuk kembali jatuh dalam dosa

. Kebiasaan lama yang jahat terasa terus menarik dan menyeret dengan alasan-alasan pembenarannya. Manipulasi pikiran sering terjadi agar kembali berkubang dalam dosa.

Dalam hal ini kita memerlukan pihak lain untuk menolong. Roh Kudus akan menolong kita untuk hidup dalam pembaharuan. Amin

Renungan Kristen oleh Pdt Feri Nugroho, GKSBS Palembang Siloam

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved