DPRD Provinsi Jambi
Dianggap Pelecehan Nama Baik Partai, Rendra Fraksi PKS Walkout Paripurna
Dianggap pelecehan nama baik partai, anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Provinsi Jambi walkout dari ruangan rapat paripurna pada Kami
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dianggap pelecehan nama baik partai, anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Provinsi Jambi walkout dari ruangan rapat paripurna pada Kamis (6/5/2023) malam.
Diketahui rapat paripurna tersebut dengan agenda mendengarkan jawaban eksekutif atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap LKPJ Gubernur Jambi tahun anggaran 2022 dari rapat Paripurna sebelumnya.
Berdasarkan penelusuran, naskah jawaban eksekutif atas pandangan umum fraksi-fraksi yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Jambi menyebutkan nama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tertulis Partai Kesejahteraan Sosial (PKS).
"Inilah saya putuskan untuk walkout. Kami anggap ini pelecehan nama baik partai. Kesalahan ini sudah berkali-kali. Ini bukan pertama kali, Sebelumnya fraksi Partai Keadilan Bintang. Ngamuk Ketua DPW kami. Kemudian kami fraksi juga belum puas jawaban eksekutif soal Batubara," kata Rendra.
Hal yang sama anggota Fraksi PKS Hapis Hasbiallah juga memberikan beberapa penekanan pada pihak eksekutif atas jawaban pandangan umum fraksi-fraksi mohon dijawab secara seksama.
Baca juga: Tak Puas Jawaban Eksekutif Soal Batubara, Rendra Fraksi PKS Walkout Paripurna
Baca juga: Mantan Pacar Mario Dandy Minta Bebas dari Kasus Penganiayaan, Begini Respon Kubu David Ozora
"Karena yang kita tahu paripurna melalui pandangan umum fraksi ini bagaikan dayung bersambut, dewan menanyakan dan eksekutif menjawab. Apapun pertanyaan nya harus dijawab ini diatur dalam undang-undang," ujarnya.
Kemudian Hapis Hasbiallah juga menekankan soal penulisan teks pidato jawaban eksekutif kiranya dapat dikoreksi jangan lagi salah penulisan.
"Penulisan teks pidato jawaban eksekutif pasti punya tim, masa tidak diperhatikan. Karena teks itu akan dibacakan oleh seorang Gubernur, salah penulisan. Nama Partai kami Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bukan Partai Kesejahteraan Sosial. PKS bukan partai kaleng-kaleng lagi, dan sudah berapa kali ikut pemilu. Saya kira kalau partai lain disebut begitu pasti juga marah, makanya anggota kami sampai keluar. Kami anggap ini sebuah pelecehan, mohon ini diperhatikan," tutupnya. (Tribunjambi.com/ Hasbi Sabirin)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Tak Puas Jawaban Eksekutif Soal Batubara, Rendra Fraksi PKS Walkout Paripurna
Baca juga: Nagita Slavina Disebut Merendahkan Harga Diri Raffi Ahmad Sebagai Suami: Gigi Mulai Berani!
Baca juga: Mantan Kades DPO Kasus Dana Desa Dieksekusi di Lapas Muara Bungo, Edoh Ditangkap di Jakarta Barat
Nagita Slavina Disebut Merendahkan Harga Diri Raffi Ahmad Sebagai Suami: Gigi Mulai Berani! |
![]() |
---|
Tak Puas Jawaban Eksekutif Soal Batubara, Rendra Fraksi PKS Walkout Paripurna |
![]() |
---|
Mantan Kades DPO Kasus Dana Desa Dieksekusi di Lapas Muara Bungo, Edoh Ditangkap di Jakarta Barat |
![]() |
---|
Sinopsis Till The End of The Moon, Diperankan Luo Yunxi dan Bai Lu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.