Soal Penyelesaian Batu Bara, Pinto Jayanegara Minta Gubernur Jambi Tidak 'One Man Show'

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI-Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jayanegara meminta kepada Gubernur Jambi untuk tidak lagi "one man show" dalam penyelesaian angkutan batu bara.

Pinto Jayanegara juga menilai bahwa dari sisi eksekutif selama ini kurang mengajak DPRD untuk diskusi bersama dalam mencari solusi permasalahan angkutan batu bara.

Pinto Jayanegara menyebut bahwa seharusnya ada diskusi bersama DPRD Provinsi Jambi, karena DPRD sendiri merupakan perwakilan rakyat. Sehingga dalam pertimbangan-pertimbangan tentu akan memikirkan pada keputusan untuk masyarakat.

"Tidak bisa pak gubdrnur ini sendiri terus berjuang. Misalnya di jakarta kemarin pada saat pak gubernur di panggil komisi 5. Andaikan kalau bisa sempat diskusi dulu dengan kita dprd tentu kita bisa memberikan masukan-masukan pada saat rapat tersebut,"sebutnya.

"Saya mengharapkan pak Gubernur tidak lagi one man show, ini harus bersama, yang punya wewenang itu ya gubernur dan pusat. Gubernur bisa saja menyetop, tapi yang paling berwenang ini ESDM," tambahnya.

Di sisi lain, Pinto Jayanegara menerangkan bahwa pemerintah juga harus menegakkan aturan yang ada. Dimana berdasarkan undang-undang dikatakan Jalan nasional tidak boleh digunakan untuk angkutan batu bara.

"Yang jelas undang jalan nasional tidak bolsh di pakai untuk angkutan batu bara, Undang-undang harus kita tegakkan," pungkasnya.

Baca juga: Berikan Pandangan, Fraksi PKB Minta Gubernur Stop Batu Bara Sampai Ada Jalan Khusus

Baca juga: Komisi V DPR RI dan Gubernur Jambi Sepakati Penutupan Jalan Nasional untuk Batu Bara Jambi

Baca juga: Para Sopir Batu Bara Blokir Jalan Lintas di Rangkiling, Ini Penyebab dan Kondisi Terkini